Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 12/08/2018, 15:37 WIB

SUKABUMI, KOMPAS.com - Satu keluarga diduga tertabrak kereta api Pangrango jurusan Sukabumi-Cianjur di Kampung Ciandam, Kelurahan Cibeureum Hilir, Kecamatan Cibeureum, Kota Sukabumi, Jawa Barat, Minggu (12/8/2018) sekitar pukul 09:30 Wib.

Saat peristiwa terjadi, ketiganya berboncengan menumpang sepeda motor Honda Beat bernomor polisi F 3234 FY melintasi jalan gang yang menyeberang lintasan kereta api.

Tidak ada saksi atau warga yang melihat peristiwa tersebut. Hanya saja, diduga para korban terseret kereta hingga sekitar 10 meter.

Salah satu korban, Seni Indrawati (22) meninggal dunia dalam perjalanan menuju rumah sakit. Sedangkan anak pertamanya, Irsal (2) mengalami cedera dan adik Seni, Rita Mulyaningsih (18) dalam kondisi kritis.

Ketiganya tercatat warga Kampung Ciandam, RT 05/06 Kelurahan Cibeureum Hilir, Kecamatan Cibeureum, Kota Sukabumi. Rumah korban hanya berjarak beberapa puluhan meter dari tempat kejadian perkara.

"Kami mendengar suara klakson kereta api yang berturut-turut. Setelah itu ada warga yang berteriak ada warga tertabrak kereta," ungkap Tatang (55), warga kampung setempat kepada Kompas.com saat menunjukkan lokasi kejadian, Minggu siang.

Baca juga: Bocah 3 Tahun Berkaus Bonek Tewas Tertabrak Kereta Api

"Saya keluar rumah langsung ke lokasi, dan melihat ada motor di pinggir rel kereta. Lalu mendengar suara tangisan anak, langsung saya menuju suara tangisan dan berupaya menolongnya," aku dia.

Menurut dia, saat itu pun warga banyak mengerumuni lokasi dan di antaranya berupaya menyelamatkan dua korban lainnya. Akhirnya ketiga korban dievakuasi ke Rumah Sakit Hermina, Sukaraja.

"Ketiganya tetangga saya, rumahnya berada di dalam gang. Semuanya dievakuasi ke rumah sakit," ujar Tatang yang juga sempat memunguti berbagai minuman ringan ukuran gelas milik korban.

Ketua RT, Ai Solihat membenarkan ketiga korban yang mengalami kecelakaan di lintasan kereta merupakan warganya. Ketiganya pulang dari toko grosir makanan minuman setelah membeli pesanan.

"Almarhumah Seni sehari-hari sebagai ibu rumah tangga, dan anaknya Irsal baru berusia dua tahun dalam kondisi selamat. Serta adiknya, Rita masih di rumah sakit," kata Ai.

Baca juga: Taksi Online Ringsek Tertabrak Kereta Api, Sopir Perempuan Selamat

Jenazah almarhumah Seni disemayamkan di rumah duka. Rencananya jenazah Seni dikebumikan di taman pemakaman umum (TPU) Ciandam pada Minggu sore ini.

Kompas TV Mobilnya ditabrak kereta api Mutiara Timur, jurusan Yogyakarta-Banyuwangi di Desa Labanasem, Kecamatan Rojojampi, Banyuwangi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Cerita di Balik Keindahan Nepal Van Java dan Peran Gubernur Jateng Ganjar Pranowo

Cerita di Balik Keindahan Nepal Van Java dan Peran Gubernur Jateng Ganjar Pranowo

Regional
Bupati Wonogiri: Pancasila Jadi Filter agar Bangsa Tidak Alami Disorientasi

Bupati Wonogiri: Pancasila Jadi Filter agar Bangsa Tidak Alami Disorientasi

Regional
Sebelas Serigala Berbulu Domba!

Sebelas Serigala Berbulu Domba!

Regional
Jadi Pembicara BOSF, Kang Emil Ajak Generasi Muda Perkuat Semangat untuk Bawa Perubahan

Jadi Pembicara BOSF, Kang Emil Ajak Generasi Muda Perkuat Semangat untuk Bawa Perubahan

Regional
Manfaat Program Sekoper Cinta Telah Dirasakan Banyak Perempuan di Jabar

Manfaat Program Sekoper Cinta Telah Dirasakan Banyak Perempuan di Jabar

Regional
Genjot Sektor Pertanian hingga Kesehatan, Pemerintah Ingin Masyarakat Rasakan Manfaat Pembangunan di Sumsel

Genjot Sektor Pertanian hingga Kesehatan, Pemerintah Ingin Masyarakat Rasakan Manfaat Pembangunan di Sumsel

Regional
Gubernur Kaltara Terima Penghargaan Anugerah Merdeka Belajar dari Kemendikbud Ristek

Gubernur Kaltara Terima Penghargaan Anugerah Merdeka Belajar dari Kemendikbud Ristek

Regional
Jangan Lupakan Mereka yang Mengalami Musibah

Jangan Lupakan Mereka yang Mengalami Musibah

Regional
Pemkot Semarang Raih Opini WTP 7 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Semua Milik Rakyat

Pemkot Semarang Raih Opini WTP 7 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Semua Milik Rakyat

Regional
Dampingi Pangdam Jaya, Walkot Benyamin Resmikan Dua Koramil Baru di Tangsel

Dampingi Pangdam Jaya, Walkot Benyamin Resmikan Dua Koramil Baru di Tangsel

Regional
Cerita 2 Petani Milenial yang Sukses Raup Omzet Fantastis dari Berjualan Sayur hingga Kopi

Cerita 2 Petani Milenial yang Sukses Raup Omzet Fantastis dari Berjualan Sayur hingga Kopi

Regional
Wisuda 4.095 Petani Milenial, Kang Emil Ingin Ada Tenaga Kerja di Sektor Pertanian Berkelanjutan

Wisuda 4.095 Petani Milenial, Kang Emil Ingin Ada Tenaga Kerja di Sektor Pertanian Berkelanjutan

Regional
Rasio Ketergantungan Penduduk di Kota Metro Capai 42,32 Persen, Siap Menuju Metro Emas 2037

Rasio Ketergantungan Penduduk di Kota Metro Capai 42,32 Persen, Siap Menuju Metro Emas 2037

Regional
Herman Deru Minta Semua Pihak Dukung Program Sosial dan Pemberdayaan bagi Lansia

Herman Deru Minta Semua Pihak Dukung Program Sosial dan Pemberdayaan bagi Lansia

Regional
Reformasi Birokrasi Jekek di Wonogiri Berhasil, Ketua Komisi III DPR: Sosok Berkelas

Reformasi Birokrasi Jekek di Wonogiri Berhasil, Ketua Komisi III DPR: Sosok Berkelas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com