Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Datang Pagi-pagi demi Jenang Syukuran Kelahiran Cucu Presiden Jokowi

Kompas.com - 05/08/2018, 10:03 WIB
Labib Zamani,
Farid Assifa

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Pengunjung car free day (CFD) Solo, Jawa Tengah, berbondong-bondong memadati area halte Batik Solo Trans (BST) Sriwedari di Jalan Slamet Riyadi, Solo, Minggu (5/8/2018). Mereka datang ke area itu mulai sejak pukul 06.00 WIB.

Pengunjung yang datang mulai dari anak-anak, remaja, hingga orangtua. Mereka sengaja mendatangi area itu untuk menunggu pembagian jenang merah putih kelahiran cucu kedua Presiden Joko Widodo (Jokowi), Sedah Mirah Nasution.

Jenang merah putih sebagai penanda kelahiran itu dibagikan oleh Paguyuban Putra-putri Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Adi Unggul Bhirawa (STMIK AUB) Solo.

Supaya tidak bosan menunggu pembagian jenang itu, mereka dihibur dengan pentas kesenian musik bambu dari Sondakan, Kecamatan Laweyan, Solo.

Pembagian ratusan takir jenang merah putih dimulai pukul 07.30 WIB, diawali dengan pembacaan doa yang dipimpin oleh salah seorang pengunjung. Dalam hitungan menit, sekitar 600 takir jenang merah putih habis dibagikan kepada pengunjung.

Baca juga: Syukuran Kelahiran Putri Kahiyang dan Bobby Digelar di Jakarta dan Medan

Seorang pengunjung, Listiyani (53) mengaku datang ke lokasi pembagian jenang merah putih sejak pagi.

Ia sengaja datang pagi-pagi supaya dapat kebagian jenang merah putih syukuran kelahiran putri pertama Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution.

"Saya ke sini tadi pukul 06.00 WIB agar bisa kebagian jenangnya. Rasanya enak dan manis kayak waktu zaman dulu kalau ada lahiran pasti ada jenang merah putih," kata Listiyani, Minggu.

Dia berharap, cucu kedua Presiden Jokowi menjadi anak yang salehah dan berbakti kepada kedua orangtuanya. Berguna bagi nusa dan bangsa serta memiliki jiwa kepemimpinan seperti kakeknya, Jokowi.

"Semoga bisa memiliki jiwa pemimpin seperti Pak Jokowi. Orangnya sederhana dan merakyat," cetus warga Kelurahan Mangkubumen.

Pengunjung lainnya, Tubuni (69) juga turut mendoakan cucu kedua mantan wali Kota Surakarta agar kelak menjadi anak yang berbakti kepada kedua orangtuanya.

"Sebagai seorang warga saya ikut senang Pak Jokowi dikasih cucu lagi dari Mbak Kahiyang dan Mas Bobby. Nama cucunya bagus, Sedah Mirah Nasution," ungkap dia.

Sementara itu, perwakilan dari Putra-putri STMIK AUB Solo, Aldias Restu Saputra menambahkan, pembuatan jenang merah putih memakan waktu 2 hingga 3 jam. Jenang putih dibuat dari bahan utama beras dan santan kelapa. Sedangkan jenang merah dibuat dari bahan tepung beras dan gula jawa.

"Ada 600 takir jenang merah putih yang kita bagikan kepada pengunjung CFD. Jenang merah putih ini sebagai ungkapan sukacita kita atas lahirnya cucu kedua Pak Jokowi," kata Aldias.

Jenang merah putih sebagai simbol ungkapan rasa syukur atas kelahiran anak dalam tradisi keluarga Jawa.

Baca juga: Cerita di Balik Pesta Bobby-Kahiyang, Ada yang Untung dan Buntung

Filosofi jenang merah putih mengandung makna keberanian dan kesucian. Sehingga kelak anak menjadi pemberani dan selalu berada di jalan yang benar.

"Semoga cucu Bapak Presiden Jokowi bisa menjadi kebanggaan bagi kedua orangtuanya, kakek dan neneknya dan warga Solo khususnya dan umumnya Indonesia," ungkap Aldias.

Kompas TV Bayi perempuan ini lahir dengan berat 3.4 kg dan panjang 49 cm. Kahiyang melahirkan lewat operasi Caesar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com