Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Terduga Teroris Serang Polres Indramayu, Lempar Panci Diduga Bom

Kompas.com - 15/07/2018, 11:40 WIB
Kontributor Kompas TV Indramayu, Fadlyanto Sugiono,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

INDRAMAYU, KOMPAS.com - Pascapenangkapan terduga teroris di wilayah hukum Polres Indramayu, Jawa Barat, Sabtu (14/7/2018), Mapolres Indramayu diserang oleh dua orang tak dikenal yang mengendarai motor.

Keduanya diduga membawa bom panci, namun tidak terjadi ledakan.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, di lokasi penjagaan di Mapolres Indramayu diperketat pascapenyerangan.

Sisa-sisa ceceran bahan peledak nampak masih ada di lokasi meskipun sudah dibersihkan oleh petugas.

Sementara, informasi yang berhasil dihimpun di lapangan dari berbagai saksi, penyerangan itu dilakukan oleh dua orang dengan berboncengan sepeda motor.

Pelaku langsung menerobos penjagaan di Mapolres merangsek masuk ke dalam.

Namun, beruntung bom panci yang dibawa pelaku tidak sempat diledakan. Sehingga, petugas jaga melepas beberapa tembakan untuk melumpuhkan pelaku.

Meski demikian, pelaku bisa lolos keluar Mapolres dan kabur dengan luka tembakan.

Saat kabur pelaku melemparkan panci diduga berisi bahan peledak dan kabur ke arah Bunderan Mangga Indramayu.

Ceceran darah masih nampak di jalan depan Polres walau sudah dibersihkan. Sementara itu, dalam kejadian tersebut tidak ada petugas yang luka.

Diduga pasangan suami istri tersebut, hendak melakukan aksi bom bunuh diri dengan sasaran Mako Polres Indramayu Jawa Barat.

Satu pelaku aksi teror kini berada di Rumah Sakit Bhayangkara Losarang Indramayu setelah aparat berhasil menangkap dan melumpuhkannya.

Pelaku tengah mendapatkan perawatan di Instalasi Gawat Darurat dengan penjagaan ketat aparat bersenjata lengkap.

Namun hingga kini, pihak kepolisian belum bisa dimintai keterangan, terkait dua terduga teroris yang berhasil ditembak tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com