BARITO TIMUR, KOMPAS.com - Jalanan yang rusak parah, membuat jajaran TNI dan Polri menggunakan zonder untuk mendistribusikan logistik Pilkada Barito Timur, Selasa (26/6/2018).
Pendistribusian logistik Pilkada Barito Timur diagendakan tiba di KPPS pada H-1. Walaupun sebagian daerah sulit diakses karena kondisi medan dan sarana transportasi.
Seperti di Kecamatan Dusun Tengah, Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah. Jalur pendistribusian di sana rusak parah.
Dandim 1012/Btk, Letkol Inf Tuwadi mengatakan, jalan penghubung Kecamatan Dusun Tengah menuju Desa Dambung yang hanya berjarak 35 km, tidak bisa dilalui kendaraan roda empat maupun roda dua.
Apalagi kalan hujan, jalur tersebut tidak bisa dilalui.
Baca juga: Sebut Jokowi Himpun Fee Proyek, Fahri Hamzah Dilaporkan ke Polisi
"Kita siasati dengan menggunakan zonder milik perusahaan. Untuk bisa melewati ruas jalan yang berlumpur, agar logistik pilkada bisa sampai tetap waktu," ujar Tuwadi dalam rilis yang diterima Kompas.com, Selasa.
Kendati operator zondernya anggota TNI, Bhabinkamtibmas Polres Barito Timur tetap mengawal sampai tujuan.
Sinergitas Pengamanan TNI-Polri dalam Pilkada Serentak 2018 di wilayah Kodim 1012/Btk berjalan cukup lancar dan aman.
TNI harus tetap melaksanakan tugas dan fungsinya sesuai garis komando serta arahan Panglima TNI.
"Siapapun yang mencoba bermain-main dan melanggar aturan dengan cara melibatkan diri secara langsung ataupun diam-diam dalam Pilkada, akan diberi sanksi tegas", tambah Tuwadi.
Baca juga: Ditahan KPK, 2 Calon Wali Kota Malang Terancam Golput
Komandan Resort Militer (Danrem), Kolonel Inf Harnoto, sangat mengapresiasi kinerja jajarannya, serta sinergitas TNI dan Polri.
"Apa yang telah dilakukan anggota di lapangan merupakan kinerja yang patut diapresiasi, bertanggung jawab penuh atas pendistribusian logistik Pilkada, tiba tepat waktu," pungkasnya.
Terkini Lainnya
Terpopuler
Now Trending
