BANDUNG, KOMPAS.com - Mobil pemudik yang berisi satu keluarga terjun ke jurang dengan kedalaman 20 meter di Jalan Raya Bandung-Cirebon, tepatnya di Dusun Singkup, Desa Ciherang, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Selasa (12/6/2018) sekitar pukul 13.30 WIB.
Tak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini. Namun, sejumlah korban mengalami luka berat dan ringan.
Baca juga: Ilegal, Spanduk Jalan Tol Pak Jokowi hingga Klakson Tiga Kali kalau Ingin #2019GantiPresiden
Kapolres Sumedang AKBP Hartoyo menjelaskan, kendaraan Toyota Kijang bernomor polisi F 1712 IB yang dikemudian Hendi Mulyana (46) itu membawa tujuh penumpang. Kendaraan tersebut melaju dari arah Bandung menuju Cirebon.
Jalur di lokasi kejadian yang dilewati kendaraan tersebut menikung ke kiri dan menurun. Saat kendaraan ini melaju di lokasi tempat kejadian perkara (TKP), lanjut Hartoyo, tiba-tiba laju mobil kehilangan keseimbangan dan oleng ke sebelah kanan.
"Bersamaan dengan itu, dari arah berlawanan datang kendaraan Daihatsu Xenia warna silver bernomor polisi D 1814 UH dikemudikan Wardoyo, lalu terjadi tabrakan," katanya saat dihubungi Kompas.com, Selasa (12/6/2018).
Baca juga: Kata Kapolda, Para Kapolres Stres karena Instruksi Kapolri soal Begal
Xenia itu kemudian terdorong menabrak sepeda motor yang sedang berada di depan warung, sedangkan Kijang lompat dan masuk jurang.
Akibat kejadian tersebut, enam orang mengalami luka ringan dan satu orang luka berat.
"Korban dibawa atau dirujuk ke RSU Sumedang dan ketiga kendaraan berikut warung mengalami kerusakan," ucapnya.
Menurut dia, korban dalam mobil Kijang itu merupakan satu keluarga.
"Iya itu satu keluarga," katanya.
Baca juga: Terima Kasih Pak Jokowi, Kami Tak Dihukum Mati di Negeri Orang
Kasat Lantas Polres Sumedang AKP Iim Abdurohim mengatakan bahwa korban ini adalah warga Sumedang yang bekerja di Bogor. Saat kecelakaan terjadi, korban tengah mudik dari Bogor ke Sumedang.
"Mudik dari Bogor ke Sumedang," ungkapnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.