Penumpang yang Mobilnya Mendadak Berhenti di Tengah Jalan Ikuti Tes Narkoba

KEDIRI, KOMPAS.com - Dua penumpang sedan di Kota Kediri, Jawa Timur, yang ditemukan lemas di dalam mobilnya sendiri diduga mengalami keracunan makanan.

Meski demikian, dalam keperluan penyelidikan, kepolisian juga mendalami dugaan adanya narkotika maupun minuman keras pada peristiwa itu.

Untuk memastikan hal itu, serangkaian tes diberlakukan kepada kedua korban.

Pemeriksaan itu sudah dilakukan seiring dengan kondisi kesehatan para korban, yakni HP (44), selaku sopir, dan FER (35), penumpangnya yang berangsur membaik, Senin (23/4/2018) malam.

"Hasilnya negatif. Tidak ada kandungan narkotika, obat terlarang, maupun alkohol," ujar Kepala Satuan Reserse Narkoba Polres Kediri Kota Ajun Komisaris Siswandi, Selasa (24/4/2018).

Baca juga: Mobil Tiba-tiba Berhenti di Tengah Jalan, 2 Penumpang Ditemukan Lemas Tak Sadar

Siswandi menambahkan, uji kandungan narkotika itu dilakukan melalui metode pemeriksaan urine milik masing-masing korban.

Sementara untuk perkembangan kondisi kesehatan para korban, saat ini sudah cukup baik dan bisa dimintai keterangan.

Sebelumnya diberitakan, sebuah mobil sedan Peugeot warna hitam dengan pelat nomor AD 7493 PA yang sedang melaju di Jalan Letjend Sutoyo, Kota Kediri, Jawa Timur, Senin (23/4/2018) sore, mendadak berhenti di tengah jalan.

Alhasil, hal tersebut menimbulkan kemacetan yang luar biasa karena berbarengan dengan padatnya arus kendaraan pada jam pulang kantor.

Saat warga memeriksa isi mobil tersebut, situasi semakin gaduh. Musababnya, di dalam mobil tersebut ada dua orang dengan kondisi lunglai tak sadarkan diri.

Saat itu korban segera dievakuasi ke RS Baptis yang berada di dekat dengan lokasi kejadian. Dalam perawatan itu, kondisi mereka berangsur membaik.

Baca juga: Mobil Mendadak Berhenti di Tengah Jalan, 2 Penumpang Pingsan Usai Minum Jus

Peristiwa itu berlangsung saat mereka dalam perjalanan akan balik ke Tulungagung seusai beranjangsana ke Katang, Kabupaten Kediri.

Atas peristiwa itu, polisi menduga penyebabnya adalah keracunan makanan. Kebetulan beberapa jam sebelumnya, keduanya mengonsumsi jus jeruk dan jus jambu.

Dugaan keracunan itu saat ini sedang ditindaklanjuti dengan pemeriksaan laboratorium terhadap sampel sisa muntahan dan sisa jus yang dikonsumsi.

Hasil laboratorium itulah yang saat ini sedang ditunggu para pihak.