Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Iriana Jokowi Berakting Jadi Pengguna Narkoba...

Kompas.com - 03/04/2018, 14:56 WIB
Kontributor Bali, Robinson Gamar,
Farid Assifa

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com - Suasana di Hotel Ballroom Hotel Aston, Jalan Gatot Subroto, Denpasar, menjadi riuh, Selasa (3/4/2018).

Ada yang tertawa, adapula yang bertepuk tangan. Hal ini terjadi lantaran aksi ibu negara Iriana Jokowi.

Di hadapan ratusan peserta sosialisasi anti narkoba, pornografi, serta kekerasan terhadap perempuan dan anak, Iriana beradu akting dengan pelajar SMAN 1, Mengwi, Badung, bernama Pijar.

Iriana memerankan seorang pelajar yang terjebak penyalahgunaan narkoba. Suasana jadi riuh ketika Iriana dalam perannya sangat keras kepala dan sulit dinasihati.

"Kamu harus kasihan dirimu dan orang tuamu, kalau kamu tidak mau berhenti saya akan ajak ke BNN," kata Pijar kepada Iriana.

"Tapi aku enggak mau berhenti, ini enak," jawab Iriana. Pijar terus berusaha menyakinkan Iriana.

Baca juga : Saat Iriana Jokowi Pesan Tas Kulit Pari untuk Kondangan

"Kalau cinta masa depanmu jangan pakai narkoba, biar kamu bisa jadi istri presiden," kata Pijar disambut sorakan peserta.

"Tapi saya enggak kepikiran untuk jadi istri presiden," kata Iriana lagi.

Tak kehabisan akal, Pijar terus berusaha menasihati Iriana. Pijar coba meyakinkan dengan kerugiam ekonomi dan kesehatan akibat narkoba.

"Kalau terus konsumsi (narkoba), otak bisa korslet, asalnya enak, lama-lama kecanduan. Banyak habiskan uang karena makin banyak yang dikonsumsi, kerusakan otak makin parah jadi cepat dipanggil Tuhan," kata Pijar.

Iriana akhirnya mengangguk-angguk tanda mengerti dan mengakhiri akting sebagai pengguna narkoba.

Baca juga : Kepada Polisi, Penghina Iriana Jokowi Minta Maaf

Akting keduanya disambut tepuk tangan meriah. Dalam kesempatan ini, Iriana juga tak henti-hentinya mengingatkan bahaya narkoba.

Kompas TV Libur akhir pekan kali ini, dimanfaatkan Presiden Joko Widodo untuk berolahraga di area Car Free Day Kota Solo.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com