Mencoba Kabur Saat Ditangkap, Pembobol 10 Rumah Warga Ditembak Polisi

LHOKSEUMAWE, KOMPAS.com - Dua maling spesialis pembobol rumah warga di Kabupaten Aceh Utara dibekuk polisi, Senin (29/1/2018) di Desa Paloh Lada, Kecamatan Dewantara, Aceh Utara.

Keduanya adalah Rizal (26) alias Buroeng, warga Desa Meunasah Meuria, Kecamatan Kuta Makmur; dan Ismuhar (28) alias Odeng, warga Desa Binjee, Kecamatan Nisam, Aceh Utara.

Keduanya diduga membobol 10 rumah di Kecamatan Matangkuli, Kabupaten Aceh Utara, dua pekan lalu. Kapolres Aceh Utara AKBP Untung Sangaji menyebutkan, dalam penangkapan, Buroeng sempat berusaha melarikan diri dan melawan hingga mengakibatkan seorang petugas kepolisian terkilir. Polisi kemudian melepaskan tembakan peringatan.

Karena tidak digubris, polisi terpaksa menembak tersangka di bagian kaki kanan dengan metode terarah dan terukur.

“Petugas dicederai itu biasa, kalau petugas harusnya punya ilmu beladiri. Sementara tersangka dilumpuhkan karena melawan petugas dan berusaha melarikan diri,” kata AKBP Untung.

Baca juga: Polisi Tangkap Pasutri Spesialis Pencuri Sepeda Motor

Pada penangkapan tersebut, polisi mengamankan barang bukti, seperti dua dompet hitam dan uang Rp 1 juta, satu sepeda motor Suzuki Satria FU 150 CC warna hitam bernomor polisi BL 5049 BY dan Yamaha RX King warna hitam dengan nomor polisi BL 3116 JC.

Kemudian, satu telepon seluler merek Samsung, satu ponsel cerdas merek Oppo A37 warna putih, serta satu cincin emas seberat 3 gram 880 mili dan 1 gram 250 mili.

“Keduanya kami tahan sekarang dan proses penyidikannya,” ujar Untung.