Bima, lanjutnya, juga harus lebih banyak berkomunikasi dengan stakeholder dan shareholder seperti DPRD, Muspida, dan unsur-unsur pemerintah daerah lainnya.
"Politik ini kan banyak seninya, apalagi beliau itu lulusan doktor ilmu komunikasi politik. Seharusnya beliau paham itu," tutup dia.
Fraksi PAN
Ketua Fraksi Amanat Bintang Restorasi Bangsa DPRD Kota Bogor dari Partai Amanat Nasional (PAN) Ahmad Romdhoni menilai, kinerja Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto sejauh ini sudah maksimal.
Menurut Romdhoni, Bima Arya telah memenuhi janji-janji kampanyenya serta sesuai dengan Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Bogor.
"Tinggal satu yang tersisa, yaitu masalah kemacetan. Tapi itu sudah mulai tertangani dari mulai adanya sistem satu arah (SSA) sampai program rerouting angkot," ucap Romdhoni.
Dirinya menambahkan, hanya saja ada sedikit catatan bersama dari legislatif soal tidak terlaksananya pembangunan 300 kamar kelas 3 di RSUD Kota Bogor di tahun 2017.
Kata dia, hal itu bukan hanya menjadi catatan bagi Pemkot Bogor saja, tetapi juga untuk legislatif sendiri agar mengevaluasi diri.
"Intinya wali kota sudah bekerja maksimal, walaupun pada akhirnya nanti penilaian ada yang subjektif maupun objektif," sebutnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.