BOGOR, KOMPAS.com - Petugas jaga Bendung Katulampa, Andi Sudirman, membantah kabar yang beredar luas soal dibukanya pintu air Katulampa akibat ketinggian air di bendungan itu sudah penuh. Akibat kabar tersebut, wilayah DKI Jakarta berstatus siaga menghadapi kemungkinan banjir.
Andi menjelaskan bahwa informasi itu tidak benar. Dia mengatakan, ketinggian air di Bendung Katulampa menurut informasi terbaru pukul 18.00 WIB, Rabu (22/11/2017), baru mencapai 30 sentimeter.
"Itu hoaks, Mas. Sekarang aja tingginya 30 sentimeter. Masa dibuka," ucap Andi saat dikonfirmasi, Rabu.
Andi mengaku, akibat informasi tidak jelas itu, dia sempat dihubungi langsung oleh pejabat DKI Jakarta. Mereka menanyakan soal kebenaran informasi tersebut.
"Saya juga sempat ditanya sama petugas BPBD Jakarta, saya jawab tidak benar," kata Andi.
Baca juga: Bendung Katulampa Siaga III, Warga Jakarta Diminta Waspada
Dia menambahkan, selain diisukan Bendung Katulampa dibuka, beredar pula kabar bahwa bendungan yang mengalami beberapa kali renovasi sejak dibangun pada zaman Belanda itu juga jebol.
"Awalnya setelah ada video Katulampa sempat mencapai ketinggian 150 sentimeter atau siaga 3 beberapa waktu lalu. Di situ dibilang kalau Katulampa jebol," tutur dia.
Dia menyampaikan bahwa sejauh ini ketinggian air Katulampa masih normal sehingga masyarakat, khususnya warga Ibu Kota, tak perlu khawatir.