Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 29/03/2017, 13:57 WIB

PEKANBARU, KOMPAS.com - Ibu Negara Iriana Joko Widodo menantang para guru Pendidikan Anak Usia Dasar (PAUD) di Provinsi Riau untuk dapat menenangkan anak-anak yang menangis saat berada di sekolah.

"Pertanyaan pertama untuk ibu guru yang sudah berusia 50 tahun ke atas, biasanya kan orangtua hanya mengantar saja ke sekolah dan langsung berangkat kerja, tapi anaknya ngambek tidak mau masuk kelas, bagaimana ibu mengatasinya?" tanya Iriana di Gelanggang Olahraga (GOR) Voli Universitas Islam Riau, Pekanbaru, Rabu (29/3/2017).

Puluhan ibu dan bapak yang ikut dalam acara Pelatihan Akbar Guru PAUD Praktik Pendidikan Karakter dan Pendidikan Saintifik yang Sukses Membangun Akhlak, Daya Pikir Kritis dan Kreativitas Anak itu pun lalu mengacungkan tangan.

Seorang ibu bernama Lince Ria yang datang dari Rumbai maju menemui Iriana dan anggota Organisasi Aksi Solidaritas Era (OASE) Kabinet Kerja yang terdiri dari istri para Menteri Kabinet Kerja.

"Karena orangtua mau pergi kerja dan anak menangis, maka saya peluk, lalu saya katakan Nak, papa mau kerja sekarang, ayo sama Ibu, Ibu peluk ya atau Ibu gendong sebentar. Ayolah nak, nanti papanya cari duit untuk beli sepatu, kalau sepatu sudah rusak duitnya Papa belikan sepatu yang baru lagi, nanti kan beli warna lain nanti beli warna merah," kata Lince.

Duh, ini kesempatan untuk peluk Ibu Iriana," tambahnya sambil tertawa.

"Aku sukanya sepatu warna hitam Bu," timpal Iriana yang berpura-pura menjadi anak yang merajuk.

"Iya nanti, sayangku, anakku, nanti Ibu Guru ada cerita yang lucu, ayo masuk dulu ya nak," tambah Lince yang sudah 37 tahun menjadi guru TK tersebut.

"Rayuannya maut, ta kasih hadiah," kata Iriana akhirnya sembari menyerahkan kotak yang sudah dibungkus kertas warna cokelat kepada Lince.

(Baca juga: Iriana Jokowi Ajak Anak-anak PAUD Bernyanyi "Soleram")

Selanjutnya, Iriana mencari para pengajar yang berusia di bawah 25 tahun.

"Saya dari Kuansi, 4 jam perjalanan dari sini. Saya sebenarnya tidak ada undangan tapi saya telepon panitia dan disuruh datang, Alhamdulillah Allah maha adil saya bisa ke sini," kata Eni Ratnawati, pengajar PAUD yang berhasil menemui Iriana.

Iriana pun kembali menantang Eni untuk membujuk anak yang menangis di sekolah.

"Saya ada pertanyaan, ada anak belum dijemput ngambek menangis, bagaimana cara mengatasinya? Ini ada istri menteri pendidikan, Bu Wida (memerankan)," kata Iriana.

"Sayang kalau namanya belum jemput tunggu di sini dulu ya, sama Bunda di sini, boleh kita main sama Bunda, Bunda siap bersih-bersih sekolah nanti bunda antar," kata Eni.

"Mau pulang," kata Suryan Widati Muhadjir Effendy.

"Tapi Bunda belum bersih-bersih sekolah, sambil tunggu mamanya boleh bantu Bunda bersih-bersih ya kita saling bantu, bantu Ibu ya," kata Eni.

Eni pun akhirnya berhasil membawa pulang bingkisan dari Iriana.

(Baca juga: Tak Hanya Jokowi, Iriana Juga Bagi-bagi Sepeda...)

Sejumlah anggota OASE yang hadir antara lain Ibu Erni Guntarti Tjahjo Kumolo, Ibu Ratna Megawangi Sofyan Djalil, Ibu Nora Tristiyana Ryamizard Ryacudu, Ibu Siti Faridah Pratikno, Ibu Endang Nugrahani Pramono Anung, Ibu Rugaiya Usman Wiranto, Ibu Salsia Ulfa Darmin, Ibu Peggy Kho Pik Hiang Lukita, Ibu Suryan Widati Muhadjir Effendy, Ibu Suzana Ramadhani Masduki, Ibu Triana Rudiantara, Ibu Endang Budi Karya, Ibu Marifah Hanif Dhakiri, Ibu Ratnawati Setiadi Jonan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber ANTARA
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Sejumlah Pencapaian Bupati Zaki: Perbaikan Sanitasi di 1.000 Sekolah hingga Berantas Kawasan Kumuh

Sejumlah Pencapaian Bupati Zaki: Perbaikan Sanitasi di 1.000 Sekolah hingga Berantas Kawasan Kumuh

Regional
Tingkatkan Layanan Kesehatan di Blora, Mas Arief Minta RSUD dan Puskesmas Buka Kanal Aduan untuk Masyarakat

Tingkatkan Layanan Kesehatan di Blora, Mas Arief Minta RSUD dan Puskesmas Buka Kanal Aduan untuk Masyarakat

Regional
Ranperda APBD 2023 Blora Telah Disetujui, Bupati Arief: Semoga Pembangunan Berjalan Lancar

Ranperda APBD 2023 Blora Telah Disetujui, Bupati Arief: Semoga Pembangunan Berjalan Lancar

Regional
Perkuat Ketahanan Pangan, Pemprov Sulsel Gandeng GGP Lampung Kembangkan Budi Daya Tanaman Pisang

Perkuat Ketahanan Pangan, Pemprov Sulsel Gandeng GGP Lampung Kembangkan Budi Daya Tanaman Pisang

Regional
Bangun 29 Stadion Mini di Kabupaten Tangerang, Bang Zaki: Sarana Olahraga Itu Penting

Bangun 29 Stadion Mini di Kabupaten Tangerang, Bang Zaki: Sarana Olahraga Itu Penting

Regional
Miliki Banyak Prestasi dan Inovasi, Gubernur Olly Terima Gelar Doktor Honoris Causa dari Unsrat

Miliki Banyak Prestasi dan Inovasi, Gubernur Olly Terima Gelar Doktor Honoris Causa dari Unsrat

Regional
Persiapan KPU Sumba Timur Jelang Pemilu 2024, Siapkan 5.656 KPPS dan Aplikasi Identifikasi

Persiapan KPU Sumba Timur Jelang Pemilu 2024, Siapkan 5.656 KPPS dan Aplikasi Identifikasi

Regional
Bobby Nasution Harap Pujakesuma Sumut Ikut Andil Wujudkan Program Pembangunan di Kota Medan

Bobby Nasution Harap Pujakesuma Sumut Ikut Andil Wujudkan Program Pembangunan di Kota Medan

Regional
Bang Zaki Sebut Pesisir Kabupaten Tangerang Berpotensi Jadi Hutan Mangrove

Bang Zaki Sebut Pesisir Kabupaten Tangerang Berpotensi Jadi Hutan Mangrove

Regional
Dilantik Jadi Pj Bupati Tapin, Syarifuddin Siap Lanjutkan Program Prioritas

Dilantik Jadi Pj Bupati Tapin, Syarifuddin Siap Lanjutkan Program Prioritas

Regional
Bupati Arief Rohman Bertekad Kuat Kembangkan Pertanian Tembakau di Blora

Bupati Arief Rohman Bertekad Kuat Kembangkan Pertanian Tembakau di Blora

Regional
Sumba Timur Kaya akan Potensi Wisata, Pemerintah Berdayakan Komunitas Lokal dan Pengembangan Berkelanjutan

Sumba Timur Kaya akan Potensi Wisata, Pemerintah Berdayakan Komunitas Lokal dan Pengembangan Berkelanjutan

Regional
6.000 Lampu Terangi Jalan Raya Bandung Barat, Hengky Kurniawan: Janji Politik Kami Tuntaskan

6.000 Lampu Terangi Jalan Raya Bandung Barat, Hengky Kurniawan: Janji Politik Kami Tuntaskan

Regional
Alun-alun Cililin, Ruang Publik Berkonsep 'Little Madinah' di Bandung Barat

Alun-alun Cililin, Ruang Publik Berkonsep "Little Madinah" di Bandung Barat

Regional
Pemkab Blora Salurkan Ratusan Ton Beras untuk Masyarakat Kurang Mampu

Pemkab Blora Salurkan Ratusan Ton Beras untuk Masyarakat Kurang Mampu

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com