"Porpoise" Ditemukan Mati Terdampar di Penajam

Ceceran minyak

Bersamaan dengan temuan porpoise, warga Tanjung Tengah juga tengah digegerkan pencemaran minyak mentah sepanjang 5 km pantai PPU, mulai dari Tanjung Tengah hingga Sungai Tunan.

"Menurut keterangan warga banyak ikan kecil juga ditemukan mati saat itu," kata Ricky.

Dinas Lingkungan Hidup, PT Pertamina, dan Chevron Indonesia pun menyelidik temuan ini. Senin (13/3/2017), warga dan pemerintah membersihkan ceceran minyak dari pantai.

Menanggapi pencemaran minyak, Daniele mengakui belum bisa langsung mengaitkan kematian porpoise sebagai dampak dari pencemaran minyak mentah yang sempat terjadi di waktu bersamaan.

"Apakah itu penyebabnya? Belum ada hasil penelitiannya. Tapi tidak tertutup kemungkinan,” katanya.

Menurut dia, bila nekropsi pada porpoise bisa dilaksanakan, penyebab kematian pun dapat diketahui.

Baca juga: Polisi Amankan 400 Kg Daging Penyu di Kuta Bali