SAMPIT, KOMPAS.com - Keluarga Yansen di Desa Tumbang Sangai, Kecamatan Telaga Antang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menyerahkan Mona, orangutan betina umur 2 tahun, pada petugas Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Pos Sampit di Kalimantan Tengah, Minggu (26/2/2017) lalu.
Tangisan keluarga, kerabat, dan sejumlah tetangga mengiringi serah terima itu.
"Orangutan yang dipelihara warga sering dianggap bagian dari keluarga. Makanya, bila diserahkan apalagi disita, selalu menimbulkan tangisan," kata Muriansyah, Komandan BKSDA Pos Sampit, Kamis (2/3/2017).
Bayi orangutan itu dipungut saat berada di ladang. Mereka kemudian memberi nama Mona sebagaimana anggota keluarga dan diberi asupan yang mirip manusia.
Berselang dua bulan dipelihara, timbullah niat menyerahkan Mona pada BKSDA dan polisi sektor yang datang.
"Bu Ida (orang tua keluarga Yansen) sempat tidak bisa terima Mona dibawa. Setelah kami beri penjelasan, akhirnya bersedia menyerahkan juga," kata Muriansyah.
Hal serupa juga terjadi. Kurang dari 12 jam sebelum Mona diserahkan, BKSDA Sampit juga menerima satu individu orangutan lain dari tangan Yuliana, juga warga Tumbang Sangai. Yuliana menamai Otan pada orangutan berkelamin jantan ini. Otan ini baru berumur 1,5 tahun.
Yuliana mengaku menerima Otan dari warga. Tiga hari dipelihara, Yuliana menyerahkannya ke BKSDA. Namun sama seperti keluarga Yansen, Yuliana melepaskan dengan berat hati. "Sama ada menangis menangis, baik Yuliana maupun Bu Ida," kata Muriansyah.
Mona dan Otan merupakan dua dari empat bayi orangutan yang kebetulan diserahkan warga dari Kecamatan Talang Antang di akhir Februari lalu. Meski berbeda desa, niatan warga menyerahkan orangutan ini hanya berselang beberapa jam saja satu sama lain.
Semula, Pos Polisi Sektor Dungu di Kotim meneruskan keinginan Yuliana dari Tumbang Sangai untuk mengembalikan orangutan ke hutan. Polisi dan BKSDA Sampit pun mendatangi Yuliana, Minggu (26/2/2016).
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.