Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 16/02/2017, 18:16 WIB
EditorFarid Assifa

BREBES, KOMPAS.com - Jalan Brebes-Kabupaten Tegal via Jatibarang terpaksa ditutup akibat banjir menerjang belasan desa di beberapa kecamatan di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Kamis (16/2/2017). Banjir terjadi akibat Sungai Pemali meluap.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah Brebes mengatakan, meluapnya Sungai Pemali mengakibatkan beberapa tanggul sungai jebol. Sebagian besar desa dekat aliran sungai pun terendam.

"Jalan yang tergenang banjir ditutup total. Semua kendaraan yang akan menuju Kabupaten Tegal melalui Jatibarang dialihkan," kata Kasatlantas Polres Brebes, AKP Arfan Zulkhan Sipayung.

Polisi mengimbau pengendara mencari alternatif jalan lain.

Pengendara dari arah Jakarta diimbau mengambil jalan Pejagan-Ketanggungan-Prupuk. Sedangkan kendaraan dari arah timur atau Semarang bisa melewati Kota Tegal.

Pantauan Tribun Jateng, sejumlah desa terendam banjir di Kecamatan Brebes meliputi Desa Pulosari, Terlangu, Padasugih, dan Wangandalem.

Sementara di Kecamatan Wanasari, desa yang terdampak banjir di antaranya Desa Jagalempeni, Salam, Lengkong dan sejumlah desa di Kecamatan Jatibarang.

Berita ini sudah terbit di Tribunnews, Kamis 16 Februari 2017 dengan judul Sungai Pemali Meluap, Jalur Brebes-Tegal Via Jatibarang Dialihkan

Kompas TV Tiga anak balita dan dua lansia dapat dievakuasi dari atap rumah oleh personel Polres Cirebon dan tim SAR untuk diungsingkan menuju masjid dan balai desa terdekat. Hal ini harus dilakukan lantaran banjir bandang yang melanda desa mereka datang secara tiba-tiba. Banjir bandang menerjang Kecamatan Astanajapura, Kecamatan Sindang Laut, Lemahabang, Gebang, dan Susukan. Bahkan salah satu wilayah ketinggian airnya mencapai tiga meter. Kepanikan saat banjir bandang datang juga dirasakan oleh sejumlah pengendara sepeda motor dan roda empat yang harus memutar arah di Jalan Utama Kanci, karena jalan menuju Kabupaten Cirebon bagian timur terputus. Menurut warga yang sedang berjualan di jalan itu, banjir disebabkan jebolnya tanggul Sungai Besar Kanci di sebelah selatan. Akibatnya, banjir Jalur Utama Pantura Cirebon menuju arah Tegal â?? Semarang terancam lumpuh.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Kemenko Kemaritiman Apresiasi Progres PSEL Makassar, Sebut Jadi Percontohan Nasional

Kemenko Kemaritiman Apresiasi Progres PSEL Makassar, Sebut Jadi Percontohan Nasional

Regional
Raih Penghargaan PPKM Award 2023, Pemkot Makassar Buktikan Keberhasilan Program Makassar Recover

Raih Penghargaan PPKM Award 2023, Pemkot Makassar Buktikan Keberhasilan Program Makassar Recover

Regional
Raih Penghargaan pada Baznas Award 2023, Ganjar: Saya Berikan untuk Baznas Jateng

Raih Penghargaan pada Baznas Award 2023, Ganjar: Saya Berikan untuk Baznas Jateng

Regional
Bupati Maluku Barat Daya Hadiri RUPS Bank Maluku-Malut, Ini Agenda yang Dibahas

Bupati Maluku Barat Daya Hadiri RUPS Bank Maluku-Malut, Ini Agenda yang Dibahas

Regional
Menakar Vonis Hakim dalam Tragedi Kanjuruhan

Menakar Vonis Hakim dalam Tragedi Kanjuruhan

Regional
Komitmen Dukung JKN, Pemkab Maluku Barat Daya Raih UHC Award 2023

Komitmen Dukung JKN, Pemkab Maluku Barat Daya Raih UHC Award 2023

Regional
Dompet Dhuafa dan The Harvest Panen Tambak Gurame di DD Farm Indramayu

Dompet Dhuafa dan The Harvest Panen Tambak Gurame di DD Farm Indramayu

Regional
Kota Makassar Masuk Nominasi Nasional PPD 2023

Kota Makassar Masuk Nominasi Nasional PPD 2023

Regional
Bertemu Empat Mata, Bupati Tamba dan Walkot Gibran Bahas Kerja Sama Bidang Budaya dan UMKM

Bertemu Empat Mata, Bupati Tamba dan Walkot Gibran Bahas Kerja Sama Bidang Budaya dan UMKM

Regional
Menggagas Komisi Antisipasi Konflik di Maluku

Menggagas Komisi Antisipasi Konflik di Maluku

Regional
Pemprov Kaltim Raih Dua Penghargaan APBD Award, Gubernur Isran: Berkat Peran Aktif Masyarakat

Pemprov Kaltim Raih Dua Penghargaan APBD Award, Gubernur Isran: Berkat Peran Aktif Masyarakat

Regional
Ganjar Pastikan Sudah Gerak Cepat Tangani Kerusakan Jalan di Jateng

Ganjar Pastikan Sudah Gerak Cepat Tangani Kerusakan Jalan di Jateng

Regional
Rakorsus 2023, Diskominfo Paparkan 7 Inovasi dan Kontribusi untuk Resiliensi Kota Makassar

Rakorsus 2023, Diskominfo Paparkan 7 Inovasi dan Kontribusi untuk Resiliensi Kota Makassar

Regional
99,8 Persen Penduduk Jembrana Terdaftar JKN, Pemkab Jembrana Raih UHC Awards 2023

99,8 Persen Penduduk Jembrana Terdaftar JKN, Pemkab Jembrana Raih UHC Awards 2023

Regional
Sebanyak 235.000 Anak Sekolah Makassar Bakal Nikmati Pendidikan dengan Metode Gasing

Sebanyak 235.000 Anak Sekolah Makassar Bakal Nikmati Pendidikan dengan Metode Gasing

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke