Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Penangkapan 3 Warga Asing Pembobol Mesin ATM

Kompas.com - 04/01/2017, 09:38 WIB

Dia menuturkan, ketiga WNA ini datang ke Indonesia pertama kali di Bali memakai visa wisatawan sekitar empat bulan lalu. Namun, di Pulau Dewata ketiganya malah bekerja sebagai koki dan pengrajin kayu.

"Alasan membobol ATM karena tidak punya uang untuk kembali ke negaranya. Namun, kami tidak percaya sepenuhnya," tegas Anwar.

Bantuan warga lokal

Ketidakpercayaan Anwar terhadap pernyataan pelaku sangat berdasar. Kasatreskrim Polresta Sidoarjo, Kompol Manang Soebeti, menambahkan pengakuan tersangka bisa membobol ATM ini karena mendapat bantuan orang lokal.

"Baik pembobolan di Bali dan di Sidoarjo, ketiganya ada bantuan orang lokal. Kami masih selidiki identitas orang lokal ini dan juga perannya," imbuh Manang.

Manang menerangkan, bisa saja orang lokal ini merupakan otak utama pembobolan ATM, sementara ketiga warga Peru ini adalah eksekutornya.

Pun pemilihan target pembobolan juga direncanakan dengan matang. Manang membeberkan lokasi minimarket di Desa Sidorejo ini terbilang cukup terpencil dan sepi di malam hari.

"Pelaku mengaku alat-alat yang digunakan untuk membobol ATM disediakan oleh orang lokal ini," tuturnya.

Berita ini telah tayang di Surya, Selasa (3/1/2017), dengan judul: 3 Warga Peru Bobol ATM di Sidoarjo dan Bali, Berhasil Gondol Rp 388 Juta, begini Kronologinya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com