MEUREUDU, KOMPAS.com — Panglima Kodam Iskandar Muda Mayor Jenderal Tatang Sulaeman menyebutkan, jumlah korban tewas akibat gempa bermagnitudo 6,5 di Provinsi Aceh pada Rabu (7/12/2016) meningkat menjadi 54 orang.
Tatang merinci, 54 korban tewas itu terdiri dari 52 orang di Pidie Jaya yang merupakan lokasi terdekat dengan pusat gempa dan 2 orang di Bireuen.
Sementara itu, Badan Nasional Penanggulangan Bencana merilis korban luka akibat bencana tersebut sebanyak 78 orang.
Sebelumnya, otoritas setempat menyatakan, korban tewas akibat gempa yang terjadi di Aceh sebanyak 25 orang.
Baca juga: Dampak Gempa di Pidie Jaya, 25 Tewas dan 26 Luka Berat
Selain korban manusia, bencana itu menyebabkan belasan bangunan rusak dan roboh. Di Kabupaten Pidie Jaya, sebanyak 72 unit ruko ambruk.
Selain itu, 15 rumah rusak berat, 5 masjid roboh, dan 1 gedung perguruan tinggi ambruk.
Tim gabungan dari BPBD, TNI, Polri, Basarnas, Tagana, PMI, relawan, dan masyarakat hingga kini masih terus melakukan penyelamatan dan pencarian korban akibat gempa.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.