Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Dapat Visa Jelang Keberangkatan, Puluhan Calon Haji Menangis Histeris

Kompas.com - 21/08/2015, 15:52 WIB
Kontributor Mataram, Karnia Septia

Penulis

MATARAM, KOMPAS.com — Puluhan calon haji asal Nusa Tenggara Barat (NTB) terlihat menangis, bahkan hingga histeris saat mengetahui keberangkatan mereka ke Tanah Suci harus ditunda karena visa dari Kedutaan Arab Saudi belum terbit.

Kekecewaan memuncak karena mereka mengetahui informasi itu sebelum pelepasan Kloter I dilaksanakan di Asrama Haji, Lombok, Jumat (21/8/2015). Total ada 41 jemaah calon haji
yang keberangkatannya harus ditunda. 

Salah satunya ialah Sanil bin Arif. Calon haji asal Labuapi, Lombok Barat, ini mengaku kecewa tidak bisa berangkat. Padahal, sebelumnya dia telah mempersiapkan semua keperluan dan berpamitan kepada keluarga.

Hal yang sama juga dialami Jumawan dan Nuraini. Pasangan suami istri yang sedianya berangkat bersamaan ini terpaksa berangkat terpisah karena visa Nuraini belum keluar hingga saat ini. "Kendala visa belum keluar. Kenapa suruh orang berangkat kalau visa belum keluar, ini kan sangat mengecewakan, apalagi kami baru diberi tahu hari ini," kata Jumawan.

Berdasarkan data dari Kanwil Kemenag NTB, ada 360 orang yang akan diberangkatkan pada Kloter I hari ini. Ada 310 calon haji dari Lombok Barat, 45 dari Dompu, dan 5 petugas yang akan mendampingi.

Terkait permasalahan ini, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama NTB H Sulaiman Hamid mengaku akan berupaya agar 41 calon yang ditunda keberangkatannya bisa tetap berangkat pada kloter selanjutnya.

"Itu sepenuhnya adalah urusan Arab Saudi. Kita belum ada konfirmasi sampai dengan saat ini. Dari Kemenag sendiri, kita hanya diminta untuk bagaimana memberikan penjelasan kepada masyarakat terkait masalah visa ini," kata Sulaiman.

Sulaiman menjamin, semua calon haji NTB yang belum mendapatkan visa akan diberangkatkan tahun ini. Namun, dia belum berani memastikan kapan tepatnya mereka akan diberangkatkan.

Sementara itu, Kepala Bidang Haji dan Umrah Kanwil Kemenag NTB H Maad Umar meminta kepada semua calon haji yang diundur keberangkatannya untuk tetap tenang. Mereka akan tetap berada di asrama haji sampai visa dari Arab Saudi turun.

Semua biaya dan akomodasi terkait penundaan ini akan ditanggung sepenuhnya oleh Kemenag. "Semua jemaah haji kita ini akan berangkat, cuma keberangkatannya itu menunggu setelah visa turun. Insya Allah dalam waktu dekat," kata Maad.

Maad memastikan, penundaan ini tidak terkait dengan pengurangan jumlah kuota haji oleh Arab Saudi. Menurut dia, pembatasan kuota jemaah haji sudah jelas. Jumlah kuota jemaah haji NTB 4.494 orang. Setelah diberlakukan pembatasan, jumlah kuota NTB saat ini menjadi 3.596 orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com