Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ruang Kelas Ambruk, Siswa Jalani UN di Teras Rumah

Kompas.com - 18/05/2015, 11:39 WIB
Kontributor Pamekasan, Taufiqurrahman

Penulis

SAMPANG, KOMPAS.com - Sebanyak 14 siswa kelas VI Sekolah Dasar Negeri (SDN) II Kotah, Kecamatan Jrengik, Kabupaten Sampang, Jawa Timur, terpaksa mengerjakan soal-soal Ujian Nasional (UN) hari ini, Senin (18/5/2015) di teras rumah warga. Pasalnya, sekolah mereka diratakan dengan tanah setelah terkena longsor dua bulan yang lalu.

Muhammad Slamet, staf unit Pelaksana Tekhnis Daerah Dinas Pendidikan Kecamatan Jrengik mengatakan, para murid terpaksa lesehan dengan menggunakan meja kecil untuk mengerjakan ujian. Sekolah mereka sudah dihancurkan total, setelah beberapa gedungnya terkena longsor.

"Sekolahnya sudah tidak bisa ditempati lagi. Bahkan jika ditempati bisa membahayakan kepada siswa dan guru. Sehingga langsung diratakan," ujar Muhammad Slamet.

Dijelaskan Slamet, UN lesehan di teras rumah warga sebetulnya bukan hal baru bagi siswa. Sebab sebelumnya mereka sudah menggelar kegiatan belajar mengajar di tempat yang sama. "Alhamdulillah anak-anak semuanya terlihat serius mengerjakan soal-soal UN meskipun lesehan," ungkap dia.

Sementara itu, Asnawi, pemilik rumah yang sekaligus Ketua Komite Sekolah mengatakan, sangat prihatin atas kondisi siswa yang belajar di emper rumahnya. Apalagi saat ini sedang UN. Namun karena kondisinya darurat, pihaknya mengaku senang karena bisa membantu anak-anak dalam memberikan fasilitas belajar. "Demi pendidikan dan masa depan anak-anak, saya ikhlas dan senang ditempati belajar," ungkap dia.

Namun dia berharap, kondisi darurat itu tidak berlangsung lama. Sejak dua bulan yang lalu saat kejadian longsor, seluruh siswa SDN II Kotah, sudah belajar di emper rumah. Jika tidak ada hujan, suasana belajar masih kondusif. Namun ketika hujan, suasana jadi amburadul karena terkena hempasan air hujan.

Kepala bidang Kurikulum dan Mutu Pendidikan Disdik Sampang, Arif Budiansor saat dikonformasi mengatakan, pembangunan SDN II Kotah sudah ada anggarannya. Tahun ini, pembangunannya sudah siap untuk dikerjakan. Namun masih menunggu lelang pekerjaan proyeknya. "Kalau anggaran pembangunan sudah siap dan tinggal menunggu waktu saja. Insya Allah tahun depan UN sudah di ruang kelas yang baru," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com