"Saya minta kepada seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) tidak hanya fokus membangun fisik, namun juga membangun kualitas SDM, agar warga bisa menikmati dan memanfaatkan pembangunan itu," kata Risma saat penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah 2015 di Bappeko Surabaya, Kamis (27/3/2014).
Selama ini, 80 persen usulan pembangunan yang disampaikan oleh warga, masih berupa usulan pembangunan fisik. Sehingga, pemkot harus mengimbangi aspirasi ini dengan pembangunan SDM.
"Banyak cara membangun SDM warga, di antaranya kami beri beasiswa mahasiswa, sekolah perawat, bahkan sekolah pilot," ungkapknya.
Pembangunan SDM menjadi hal yang sangat mendesak dan penting, khususnya menjelang datangnya ASEAN Free Trade Area (AFTA) alias era perdagangan bebas ASEAN pada 2015.
Jika SDM warga kota tidak dapat bersaing dengan SDM luar negeri, maka dipastikan warga Surabaya tidak akan menjadi tuan dan nyonya di negeri sendiri.
Pemkot Surabaya saat ini sudah menyiapkan sejumlah layanan pendukung menjelang AFTA 2015. Selain pusat layanan bahasa di Komplek Balai Pemuda, juga layanan pendidikan Usaha Kecil Menengah (UKM) dan layanan hak paten usaha produk maupun jasa.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.