"Mereka menyelundupkan narkoba dari Timor Leste ini melalui Kupang, NTT, kemudian Bali dan Jawa Timur melalui Banyuwangi," kata Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jawa Timur Brigjen Iwan A Ibrahim, Jumat (29/11/2013).
Narkoba yang dibawa sebagian besar dari kawasan Amerika Barat, China, Singapura, dan Malaysia. Bahkan, jaringan lama juga masih beroperasi, yakni dari Nigeria. "Jalur via Timor Leste merupakan jalur peredaran baru yang sempat terdeteksi oleh kami karena jalur udara mulai diperketat," tambahnya.
Pihaknya mengaku terus meningkatkan pengawasan di wilayah-wilayah perbatasan, tetapi tetap siaga di wilayah lain karena para pengedar terus mencari cara agar barangnya masuk ke Jawa Timur sebagai obyek pasar potensial pengguna narkoba.
Sepanjang 11 bulan dalam 2013, BNNP Jawa Timur berhasil menangkap 25 bandar dari 14 jaringan peredaran narkoba yang beroperasi di wilayah Jawa Timur. Hasil tangkapan itu meningkat dari hasil tangkapan tahun lalu sebanyak 23 bandar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.