Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dana Rp 1,4 Miliar untuk 243 Mantan PSK di Surabaya

Kompas.com - 12/11/2013, 16:02 WIB
Kontributor Surabaya, Achmad Faizal

Penulis

SURABAYA, KOMPAS.com - Kementerian Sosial mengucurkan bantuan permodalan senilai Rp 1,4 miliar untuk 243 mantan Pekerja Seks Komersial (PSK) di lokalisasi Klakahrejo, Surabaya. Pemberian bantuan itu adalah rangkaian dari penutupan lokalisasi itu yang dilakukan Pemkot Surabaya pada akhir Agustus lalu.

Kepala Dinas Sosial Pemprov Jatim, Sudjono berharap bantuan tersebut dimanfaatkan maksimal oleh penerima sebagai bekal menekuni profesi baru. "Karena sebelumnya, Pemkot Surabaya dan Pemprov Jatim sudah memberikan bantuan berupa pelatihan beragam usaha bagi para mantan PSK di sana," katanya, Selasa (12/11/2013).

Pemerintah, kata dia, tidak hanya memberikan pelatihan usaha dan bantuan modal kepada para mantan PSK. Namun juga kepada para warga sekitar lokalisasi yang selama ini mengandalkan hidup dari aktivitas prostitusi.

"Warga sekitar dan mucikari, semua kami cover dengan pelatihan dan bantuan modal," terang Sudjono.

Seperti diberitakan, Pemkot Surabaya didukung Pemprov Jatim dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) tiga tahun terakhir gencar berkampanye menghapus julukan Kota Surabaya yang tenar disebut ''Kota Sejuta PSK'', menjadi "Kota Bebas Prostitusi". Berbagai program diturunkan agar para PSK tidak lagi beroperasi, di antaranya membekali mereka dengan kemampuan usaha dan memberikan bekal Rp 3 juta per PSK untuk membuka usaha baru di kampung halamannya.

Pemkot Surabaya mengklaim, usahanya itu mampu menurunkan jumlah PSK. Di dua kompleks lokalisasi Dolly dan Jarak, hingga Mei 2012 tercatat sebanyak 1.080 PSK. Jumlah itu turun dari tahun sebelumnya yang mencapai 1.132 PSK. Sementara di lokalisasi Bangunsari, di akhir 2012 jumlah PSK turun menjadi 162 dari 213 pada tahun sebelumnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com