Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gagalkan Penyelundupan Sabu, Dua Tentara Naik Pangkat

Kompas.com - 24/10/2013, 18:21 WIB
Kontributor Samarinda, Yovanda Noni

Penulis

SAMARINDA, KOMPAS.com - Berhasil menggagalkan dua kali upaya penyelundupan narkoba jenis sabu di perbatasan Indonesia – Malaysia di Pos Bukit Keramat, Kecamatan Sebatik Barat, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara (Kaltara), dua personel TNI Angkatan Darat mendapatkan penghargaan berupa kenaikan pangkat.

Komandan Korem 091 Aji Suryanatakesuma Kolonel Inf Nono Suharsono mengatakan, kenaikan pangkat yang diberikan merupakan bentuk apresiasi kepada prajurit yang berprestasi. Karena keduanya berhasil menggagalkan narkoba ke Indonesia, kenaikan pangkat adalah penghargaan yang pantas.

“Penghargaan ini harus mereka terima, karena keduanya berhasil menjaga perbatasan dengan baik dari ancaman penyelundupan barang berbahaya. Tidak tanggung-tanggung, apresiasi diberikan langsung oleh petinggi TNI AD,” terang Nono dalam konferensi pers di markas Korem 091/ASN, Samarinda, Kamis (24/10/2013).

Nono mengatakan, pihaknya ingin masyarakat mengetahui bahaya masuknya barang selundupan ke Indonesia, khususnya narkoba. “Ini mengapa kita sampaikan ke publik, agar masyarakat tahu, narkoba masuk begitu besar ke negara kita. Bahwa wilayahnya ini terancam. Dengan adanya pemberitaan ini masyarakat sadar bahwa ini berbahaya,” ulasnya.

Nono menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang turut serta membantu dalam proses penggagalan penyelundupan tersebut. Terutama untuk satuan TNI lain dan jajaran kepolisian yang ada. “Besok akan dilaksanakan prosesi kenaikan pangkat,” tambahnya.

Diketahui, sebelumnya, Satgas Pengamanan Perbatasan dari Batalyon Infanteri 141 Aneka Yudha Jaya Prakosa berhasil menggagalkan dua kali upaya penyelundupan narkoba jenis sabu. Jumlahnya yang digagalkan fantastis, nyaris mencapai 9 kilogram selama dua hari berturut-turut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com