Kehebohan terjadi setelah warga menemukan mayat bayi perempuan tersangkut di saluran irigasi tak jauh dari lokasi permukiman warga. Dari berbagai keterangan yang dihimpun Kompas.com, mayat bayi itu ditaksir baru berumur satu hari.
Jasad bayi itu pertama kali ditemukan seorang warga setempat, Ida (32). Menurut Ida, dia sedang mencuci pakaian di sungai lalu dia dikejutkan sosok mayat bayi yang terbawa arus sungai melintas di depannya.
Melihat itu Ida langsung memberitahu kepada warga setempat yang kemudian melakukan pencarian hingga akhirnya menemukan mayat bayi itu tersangkut di penutup saluran irigasi.
"Bayi diduga baru berumur satu hari. Masih ada tali pusar lengkap di pusat bayi. Berat badan sekitar 4 kilogram dan panjang 48 sentimeter," kata Ida.
Warga lalu mengevakuasi mayat bayi tersebut dan diletakkan di depan halaman rumah pangulu setempat.
Tak lama, aparat kepolisian dari Polsek Bangun, Kabupaten Simalungun tiba di lokasi dan membawa mayat bayi itu ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Djasamen Saragih, Pematangsiantar.
Humas Polres Simalungun, Kompol Marojahan Aruan membenarkan adanya penemuan bayi tersebut. Aruan menegaskan mayat bayi masih dititipkan di ruang jenazah RSUD dr Djasamen Saragih Pematangsiantar untuk otopsi.
"Personel Polsek Bangun masih melakukan pencarian orangtua mayat bayi tersebut, sebelum kemudian diproses secara hukum," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.