Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasar Cianjur Terbakar, Bupati Dibandingkan dengan Jokowi

Kompas.com - 27/08/2013, 13:30 WIB

CIANJUR, KOMPAS.com — Bupati Cianjur Tjetjep Muchtar Soleh memilih menghadiri acara lain ketimbang menemui warga sekaligus pedagang Pasar Induk Cianjur (PIC) yang menjadi korban kebakaran. Puluhan pedagang kemudian menyerbu Kantor Bupati Cianjur di Jalan Siti Jenab, Kelurahan Sayang, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, Selasa (27/8/2013).

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Cianjur Himam Haris mengatakan, orang nomor satu di Kabupaten Cianjur itu sedang menghadiri sebuah acara. Hal itu dikatakannya di hadapan warga pasar yang sedang beraudiensi dengan pihak pemerintah Kabupaten Cianjur.

"Bupati menghadiri acara yang tidak bisa ditinggalkan," kata Himam kepada warga pedagang beberapa saat lalu.

Warga terlihat mengamuk dan mencari Bupati Cianjur Tjetjep Muchtar Soleh. Mereka menuding kebakaran di pasar yang dibangun pada tahun 1997 itu disengaja. Pasalnya, hingga kini api terus membara di pasar tersebut. Itu mengapa hal tersebut diduga berunsur kesengajaan.

"Bupati itu bapak kami, seharusnya dia datang menemani kami. Mana ini pertanggungjawabannya? Mobil damkar saja hanya enam yang berfungsi. Seharusnya Bupati-lah yang melakukan koordinasi meminta bantuan damkar dari wilayah lain," kata seorang pedagang beberapa saat lalu.

Pedagang lainnya mengatakan, pengamanan pasar minim ketika terjadi kebakaran. Para pedagang merasa kecewa dengan pemerintah lantaran tidak ada yang membantu dan mengamankan kios para pedagang yang selamat dari kobaran api.

"Jokowi saja turun ke lapangan. Ini malah pergi ke lokasi lain. Bupati harus minta maaf kepada para pedagang dan mencari solusi. Bukan menguasakan kepada sekda," kata pedagang dengan tegas.

Sementara itu, pihak Pemerintah Kabupaten Cianjur menerima para pedagang untuk berdiskusi bersama. Adapun pejabat yang menerima protes warga tersebut antara lain Himam Haris dan Pelaksana harian (Plh) Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Cianjur Oting Zaenal Mutakin.

Seperti diberitakan, kebakaran terjadi di ribuan kios Pasar Induk Cianjur di Jalan Suroso, Kelurahan Sayang, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, Selasa dini hari sekitar pukul 01.30 WIB.

Kepala Pasar Induk Cianjur Asep Sudrajat mengatakan, di pasar itu terdapat 2.465 kios dan los. Namun, ujarnya, kios yang terisi pedagang hanya sekitar 35 persen. Pedagang di Pasar Induk Cianjur memang lebih banyak berjualan di luar pasar ketimbang di dalam pasar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com