Salin Artikel

Jelang Lebaran, Penjual Roti Kering Rumahan di Semarang Banjir Pesanan

Jelang Lebaran Idul Fitri, pesanan kue kering buatan perempuan dengan nama lengkap Niken Yuniawati itu banjir pesanan meski usahanya masih kelas rumahan.

Untuk memenuhi permintaan pelanggan, owner produsen roti "Ken" itu dibantu empat karyawannya. Dalam sehari, dia mampu memproduksi kue kering hingga tiga puluh toples.

"Kalau momen mendekati Lebaran ini, saya bisa mempekerjakan saudara-saudara dan tetangga saya, gitu," jelasnya saat ditemui di rumahnya, Rabu (3/4/2024).

Dia menjelaskan, sampai saat ini warga yang pesan roti buatannya sudah mencapai 600 toples. Pesannya naik secara signifikan jelang lebaran.

"Alhamdulillah lebaran ini masuk hampir 600 toples," kata dia.

Ada sembilan jenis kue kering yang sudah dia produksi antara lain nastar, kastengel, sagu keju, putri salju, lidah kucing, semprit, kue kacang, choco chip dan cokelat corn flakes.

Selain itu, dia juga melayani hampers atau bingkisanberisi kue kering masing-masing dua toples kue. Harga yang ditawarkan pun beragam mulai dari Rp 85.000 per hampers, atau tergantung isi dari hampers.

"Tahun ini, ada hampers isi dua. Misalnya isi dari hampers nastar dan choco chip, atau nastar dan lidah kucing, itu saya jualnya Rp 85.000 sudah berbentuk hampers," ujarnya.

Selain itu, toples tabung ukuran 600 ml kisaran Rp 50.000 hingga Rp 60.000 dan toples tabung ukuran 800 ml kisaran Rp 60.000 sampai dengan Rp 75.000.

Niken memprediksi permintaan kue kering semakin banyak yakni pada H-7 lebaran melalui online jika mengacu di tahun-tahun sebelumnya.

"Biasanya lebaran kurang 1 minggu, permintaan dari online banyak sekali," ucapnya.

Niken berharap usaha yang dirintisnya bisa berkembang pesat dan bisa membeli oven lagi. Hal itu penting baginya karena bisa membantu saudara dan tetangganya bisa bekerja di tempatnya.

"Harapannya ya lebih maju dan bisa dikenal banyak orang lagi. Ketika banyak orderan, pasti saya berbagi sesama misalnya bisa mempekerjakan saudara-saudara dan tetangga saya lebih banyak lagi," ungkap Niken.

https://regional.kompas.com/read/2024/04/03/111939678/jelang-lebaran-penjual-roti-kering-rumahan-di-semarang-banjir-pesanan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke