Sambut Lebaran, BI Bangka Belitung Siapkan Uang Baru Rp 1,6 Triliun

Warga bisa melakukan penukaran uang cetakan baru tersebut dengan jumlah yang dibatasi.

"Maksimal penukaran Rp 4 juta," kata Kepala Bank Indonesia Bangka Belitung, Rommy Sariu Tamawiwy di Pangkalpinang, Rabu (20/3/2024).

Rommy menuturkan, penukaran uang baru terbuka bagi masyarakat dengan jadwal dan tempat yang ditentukan.

Untuk itu masyarakat bisa terlebih dahulu melihat informasi penukaran di aplikasi Pintar BI, pintar.bi.go.id.

Salah satu lokasi yang disiapkan yakni di Alun-alun Lapangan Merdeka Pangkalpinang. "Layanan ini bagian dari Semarak Rupiah Ramadan dan Berkah Idul Fitri (Serambi)," ujar Rommy.

Selain Bank Indonesia, penukaran uang baru juga dilayani bank konvensional lainnya.

Kondisi ini, menurut Safrizal akan memberikan dampak positif bagi perekonomian.

"Kami menyambut baik program Serambi ini khususnya dalam mendukung aktivitas ekonomi, serta memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam menukarkan uang," ujar Safrizal.

Dia mengimbau, meski ada peningkatan pendapatan seperti THR, insentif, dan bonus lainnya, namun masyarakat harus tetap berbelanja dengan bijak, tidak berlebihan, dan disesuaikan dengan kebutuhan.

Masyarakat yang membelanjakan uangnya hingga "kebablasan" saat Ramadhan dan Idul Fitri akan memicu tekanan pada sisi konsumsi, dan akhirnya mendorong angka inflasi pada posisi yang lebih tinggi.

"Belanjalah secara bijaksana sesuai dengan kebutuhan. Dengan belanja bijak maka masyarakat turut berkontribusi menjaga harga kebutuhan pokok tetap stabil," ungkap Safrizal.