Salin Artikel

4 Anggota DPD Terpilih dari Bangka Belitung, 2 Petahana Gagal

BANGKA, KOMPAS.com - Sebanyak empat nama tercatat mendulang suara terbanyak dalam pemilu calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) dari Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Mereka adalah Zuhri M Syazali yang mengumpulkan 116.051 suara, Bahar Buasan 102.065 suara, Dinda Rembulan 86.813 suara, dan Darmansyah Husein 80.188 suara.

Dari empat calon senator tersebut, dua di antaranya berstatus petahana yakni Darmansyah Husein dan Zuhri M Syazali. Darmansyah banyak mendulang suara di wilayah Belitung, sedangkan Zuhri di wilayah Bangka.

Selanjutnya ada Bahar Buasan yang merupakan kandidat wajah lama. Ia sebelumnya menjabat anggota DPD periode 2014-2019. Pada pemilu 2019 kalah suara dan kembali menang pada Pemilu 2024.

Kemudian Dinda Rembulan yang merupakan pendatang baru. Ia satu-satunya calon perempuan dari 15 calon.

Nama Dinda Rembulan dikenal publik sebagai putri salah satu petinggi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) sekaligus tokoh masyarakat Bangka Belitung, Emron Pangkapi.

Sementara itu, Zuhri M Syazali yang meraih suara terbanyak merupakan calon petahana sekaligus mantan bupati Bangka Barat. Ia juga dikenal sebagai kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Adapun calon petahana yang gagal lanjut periode kedua kursi empuk DPD yakni Alexander Fransiscus yang hanya mengantongi 50.281 suara dan Herry Erfian yang mengantongi 67.432 suara.

Herry sebelumnya mendapatkan kursi DPD dari pergantian antar waktu (PAW) Hudarni Rani yang meninggal dunia.

Demi mengikuti PAW tersebut, Herry rela meninggalkan kursi wakil bupati Bangka Tengah dan Pemilu 2024 harus gigit jari karena gagal meraih suara empat besar.

Total jumlah suara sah untuk DPD dari Bangka Belitung tercatat 733.440 suara dan tidak sah 178.205 suara.

https://regional.kompas.com/read/2024/03/13/194821178/4-anggota-dpd-terpilih-dari-bangka-belitung-2-petahana-gagal

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke