Salin Artikel

Flores Timur Kerahkan Nakes di 5 Puskesmas Tangani Korban Erupsi Lewotobi

Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Flores Timur, Hironimus Lamawuran mengatakan, nakes yang ada berasal dari puskesmas terdekat.

"Tenaga nakes dari puskesmas-puskesmas terdekat yaitu Puskesmas Boru, Lato, Lewolaga, Ile Bura, dan Demon Pagong," ujar Hironimus saat dihubungi Kompas.com, Senin (15/1/2024) pagi.

Hironimus mengungkapkan, para nakes ini menyebar di sejumlah posko pengungsian yang disiapkan pemerintah.

Meski begitu, mereka tidak hanya menangani warga yang tinggal di kamp pengungsian, tetapi pengungsi yang tinggal di rumah penduduk atau keluarga.

Apabila ada laporan yang sakit, petugas kesehatan akan datang melakukan pemeriksaan.

"Dan kalau harus dirujuk, maka akan dirujuk ke puskesmas rujukan yaitu Puskesmas Lewolaga, Lato dan Demon Pagon," ujarnya.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Flores Timur mencatat, per Minggu (14/1/2014) pukul 18.00 Wita jumlah pengungsi korban erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki sebanyak 6.568.

Berdasarkan data penyakit yang diderita para pengungsi yaitu infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) 1.518 kasus, diare 39 kasus, malaria satu kasus.

Sementara itu Penjabat Bupati Flores Timur, Doris Alexander Rihi, telah memperpanjang status tanggap darurat bencana erupsi gunung Lewotobi Laki-laki hingga 24 Januari 2024.

Diketahui, status tanggap darurat sempat berlaku selama 14 hari, sejak 1 Januari-14 Januari 2024.

Doris mengatakan, perpanjangan ini setelah status Gunung Lewotobi Laki-laki ditingkatkan dari level III siaga ke level IV awas pada Selasa (9/1/2024) pukul 23.00 Wita.

Guna mengantisipasi dan meminimalisir dampak bencana yang terjadi, perlu dilakukan upaya penanganan yang bersifat cepat, tepat dan terpadu sesuai standar dan prosedur penanganan pada masa tanggap darurat bencana.

https://regional.kompas.com/read/2024/01/15/102005878/flores-timur-kerahkan-nakes-di-5-puskesmas-tangani-korban-erupsi-lewotobi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke