Salin Artikel

Anggota Polres Wonogiri Bunuh Diri di Barak Dalmas, Motifnya Persoalan Keluarga

WONOGIRI, KOMPAS.com - Bripda MR (22), anggota Polres Wonogiri ditemukan tewas di kamar barak Dalmas. Polisi memastikan, Bripka MR bunuh diri karena persoalan keluarga.

Motif tersebut terungkap setelah polisi memeriksa sejumlah rekan, teman dekat, dan keluarga korban.

Hal ini disampaikan Kasi Humas Polres Wonogiri, AKP Anom Prabowo.

“Ada persoalan keluarga yang dialami korban sehingga akhirnya bunuh diri,” kata Anom dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (11/1/2024).

Anom tak merincikan persoalan keluarga yang dialami korban. Namun kesimpulan itu diperoleh setelah polisi memeriksa rekan kerja dan kekasih korban.

Menurut Anom, korban pernah menceritakan persoalan keluarga itu kepada pacarnya beberapa waktu lalu. Tak disangka, korban putus asa dan memilih mengakhiri hidupnya dengan tragis.

“Korban pernah mengutarakan persoalan (keluarga) kepada pacarnya. Kalau dengan pacarnya pernah bertengkar itu hal biasa,” jelas Anom.

Anom mengatakan, jenazah korban sudah dimakamkan di kampung halamannya di Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, Selasa (9/1/2024) malam.

Ia menambahkan selama dirinya bertugas 32 tahun di Polres Wonogiri baru kali ini ada anggota yang bunuh diri.

Terhadap kasus itu, Kapolres Wonogiri, AKBP Andi Muhammad Indra Waspada Amirullah meminta agar pengawasan terhadap personil ditingkatkan.

“Pak kapolres ambil kebijakan agar lebih ditingkatkan pengawasan terhadap personil. Salah satunya agar anggota dipastikan mengikuti setiap acara bimbingan rohani dan mental (binrohtal) digelar. Dengan demikian keimanan anggota lebih meningkat dan mendalam,” kata Anom.

Diberitakan sebelumnya, Bripda MR dipastikan meninggal murni bunuh diri usai pemeriksaan visum.

"Hasil visum dan pemeriksaan tim medis memastikan korban meninggal karena bunuh diri. Tim tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban," jelas Anom.

Ia mengatakan peristiwa bunuh diri itu diketahui Selasa (9/1/2024) sekitar pukul 09.00 WIB.

Saat ditemukan, jasad korban tergantung di belakang pintu kamar dengan tali yang terikat di lehernya.

Kontak bantuan

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.

Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup.

Anda tidak sendiri. Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.

Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini: https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/

https://regional.kompas.com/read/2024/01/11/110853978/anggota-polres-wonogiri-bunuh-diri-di-barak-dalmas-motifnya-persoalan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke