Salin Artikel

Pemilu di Desa Wa’Yagung: Jumlah Pemilihnya 22 Orang, Butuh 8 Jam Jalan Kaki ke Lokasi

Selain distribusi logistik dilakukan melalui darat, laut/sungai dan udara, ada juga sebuah desa yang jumlah pemilihnya tidak lebih banyak dari petugas ad hoc di TPS.

Desa tersebut adalah Desa Wa’Yagung yang berada di dataran tinggi Krayan. Desa ini, tercatat memiliki 22 pemilih.

‘’Salah satu yang unik memang Desa Wa’Yagung di Krayan. Ada satu TPS di situ, yang jumlah panitianya lebih banyak. Kita hitung ya, warga pemilih di Wa’Yagung hanya 22 orang. Sedangkan petugas KPPS ada 7, PPS 6 orang, Panwas Desa, Pengawas TPS, Pamsung, saksi, dan lain lain,’’ ujar Ketua KPU Nunukan, Rahman, Minggu (17/12/2023).

Desa Wa’Yagung merupakan sebuah pedesaan terpencil di tengah hutan Krayan yang berjarak sekitar 16 kilometer dari pusat Kecamatan Krayan Timur.

Akses untuk masuk ke wilayah pedesaan ditempuh para petugas pemilu dengan berjalan kaki selama 8 jam.

Meski lebih hemat dua jam perjalanan, badan akan dipenuhi lintah setelah sampai di pedesaan.

Lebih lanjut, KPU Nunukan juga mencatat, dari 240 Desa dan Kelurahan di Kabupaten Nunukan, sebanyak 180 desa, berbasis 1 desa, 1 TPS.

‘’Ada 8 Kecamatan yang 100 persen berbasis 1 TPS tiap desa,’’kata Rahman.

Adapun rinciannya,  Kecamatan Krayan barat dengan 25 desa, Kecamatan Krayan Selatan dengan 13 desa, dan Kecamatan Krayan Tengah ada 11 desa.

Lalu Kecamatan Krayan Timur ada 17 des, Kecamatan Lumbis Hulu dengan 10 desa dan Kecamatan Lumbis Ogong  dengan 26 desa.

Kecamatan Lumbis Pansiangan dengan 13 desa, dan Kecamatan Sembakung Atulai, sebanyak 10 desa.

‘’Ada juga satu desa dengan 2 TPS. Alasannya karena jaraknya cukup jauh. Itu di desa Tepian yang berada di jalur Sungai Sembakung. Pemilihnya hanya 19 orang di masing masing TPS,’’ lanjut Rahman.

Terkadang, kata Rahman, ketentuan larangan menggabungkan desa, bisa tidak relevan dengan kontur Nunukan yang notabene memiliki geografis sulit.

Di Nunukan, KPU bekerja dengan paket lengkap. Mulai distribusi losgistik yang dikirim melalui darat, air dan udara.

‘’Tapi semua kita lakukan untuk menjaga hak suara atau hak pilih warga kita. Dan yang tidak kalah unik lagi, ada 17 TPS yang jumlah pemilihnya, kurang dari 50 orang,’’kata Rahman lagi.

https://regional.kompas.com/read/2023/12/17/162554778/pemilu-di-desa-wayagung-jumlah-pemilihnya-22-orang-butuh-8-jam-jalan-kaki

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke