Salin Artikel

Gempa M 5,7 Guncang Tanimbar, Tak Berpotensi Tsunami

AMBON,KOMPAS.com - Laut Banda diguncang gempa tektonik berkekuatan M 6,0 pada Sabtu (2/12/2023) pukul 21.01 WIT. 

Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan kekuatan M 5,7.

Episenter gempa ini berada di titik koordinat 7,13 Lintang Selatan dan 129,81 Bujur Timur atau tepatnya berjarak 66 km barat laut Tepa, Maluku Barat Daya dan 183 km barat laut Saumlaki, Kepulauan Tanimbar, Maluku Barat Daya.

Adapun gempa yang terjadi merupakan jenis gempa menengah yang berpusat di laut pada kedalaman 150 km di bawah permukaan laut.

Berdasar lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi menengah akibat adanya deformasi batuan dalam slab lempeng subduksi Banda.

Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan geser naik (oblique thrust).

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Ambon menyebut, gempa tersebut dirasakan pada skala II-III MMI di wilayah Saumlaki, Kepulauan Tanimbar dan II MMI di Kota Tual.

BMKG memastikan gempa tersebut tidak berisiko menimbulkan tsunami.

"Tidak berpotensi tsunami," bunyi pernyataan BMKG Ambon.

Berti salah satu warga Saumlaki mengaku merasakan getaran gempa yang terjadi di wilayah itu.

Namun kekuatan gempa tidak terlalu besar, begitu pun goyangan gempa yang berlangsung cepat.

"Iya rasakan gempa di sini tapi memang tidak terlalu kuat dan sangat cepat kejadiannya," katanya kepada Kompas.com via telepon, Sabtu malam.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kepulauan Tanimbar Bruno Layan mengatakan, getaran gempa tidak membuat warga di wilayah itu panik.

"Getarannya sedang saja, mungkin sudah terbiasa kita di sini rasakan gempa besar jadi saat ini biasa saja tidak ada kepanikan, warga juga tidak keluar ke jalan-jalan," ujarnya kepada Kompas.com.

Ia juga mengaku hingga saat ini belum mendapatkan laporan soal dampak kerusakan yang terjadi akibat gempa tersebut.

"Untuk laporan kerusakan belum kita terima, termasuk dari pulau-pulau tapi kita terus pantau, posko kita siaga 24 jam," ungkapnya.

Dihubungi terpisah, Kepala BPBD Maluku Barat Daya, Jemy Lico mengatakan gempa tersebut tidak terlalu dirasakan getarannya di wilayah Maluku Barat Daya.

"Kecil sekali getarannya, jadi di sini aman-aman saja," ujarnya. 

https://regional.kompas.com/read/2023/12/02/204020278/gempa-m-57-guncang-tanimbar-tak-berpotensi-tsunami

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke