Salin Artikel

Nyamuk Wolbachia Dipastikan Aman untuk Manusia, Tidak Berkembang di Luar Inangnya

SALATIGA, KOMPAS.com - Nyamuk aedes aegypti ber-wolbachia dinyatakan aman untuk manusia. Hal ini karena bakteri wolbachia tidak bisa berkembang di luar inangnya atau manusia.

Kepala Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Vektor dan Reservoir Penyakit Salatiga Akhmad Saikhu mengatakan, bakteri wolbachia hidup secara alami di alam.

"Sehingga ketika ini dikembangkan, bisa menghambat virus dengue yang menjadi penyebab demam berdarah," jelasnya, Jumat (1/12/2023).

Menurut Saikhu, yang perlu dikhawatirkan bukanlah nyamuknya. Melainkan virus yang dibawa oleh nyamuk aedes aegypti.

"Setelah nyamuk berwolbachia dikembangkan dan diujicoba, kasus demam berdarah bisa ditekan," terangnya.

Saikhu mengatakan, Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Vektor dan Reservoir Penyakit Salatiga setiap minggu bisa memproduksi 2 juta telur nyamuk per minggu, sehingga per bulan total ada 8 juta nyamuk.

"Khusus nyamuk dari Salatiga ini, disebar atau diujicoba di Bamdung dan Bontang," ungkapnya.

"Hingga saat ini ada lima daerah yang menjadi sasaran ujicoba nyamuk aedes aegypti berwolbachia, yakni Jakarta Barat, Bandung, Semarang, Kupang, dan Bontang," kata Saikhu.

Menurutnya, yang perlu dilakukan untuk pengembangan inovasi ini adalah adanya dukungan pemerintah setempat dan pemahaman dari masyarakat.

"Karena inovasi ini berhasil menurunkan kasus demam berdarah secara signifikan. Tapi memang ini tidak meninggalkan cara lain seperti pemberantasan sarang nyamuk dan 3M atau menguras, menutup, mengubur tempat yang berpotensi menjadi tempat kembangbiak nyamuk," paparnya.

Saikhu mengungkapkan, setelah aedes aegypti berwolbachia diujicoba, ada penurunan kasus demam berdarah hingga 77 persen, penurunan pasien rawat inap 86 persen, dan 83 persen fogging.

"Jadi setelah nyamuk berwolbachia mencapai 60 persen, akan dihentikan. Konsepnya adalah berkembang biak secara alami, tidak merusak proses alam yang berlangsung," kata dia.

https://regional.kompas.com/read/2023/12/01/224924778/nyamuk-wolbachia-dipastikan-aman-untuk-manusia-tidak-berkembang-di-luar

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke