Salin Artikel

Siti Lemas Saat Tahu Putrinya Dibunuh Teman Prianya: Kok Tega Bunuh Anak Kami...

Saat ditemukan posisi wajah TA tertutup bantal.

TA adalah korban pembunuhan. Ia tewas dibunuh teman prianya, Satria Bayu Raga (23), warga Desa Batin, Kecamatan Bajubang, Kabupaten Batanghari.

Sementara itu ibu TA, Siti Qoriyah terduduk lemas di Polres Batanghari saat mengetahui pembunuh anaknya adalah Satria Bayu, teman dekat putrinya sendiri.

Ia mengatakan bahwa pelaku adalah teman korban yang sering datang dan berkunjung ke rumahnya.

"Kami kenal, kadang main ke rumah kami kasih makan. Tapi kok tega bunuh anak kami," ujarnya Senin (23/10/2023).

Siti mengatakan bahwa pelaku adalah teman dari kakak kandung TA.

Ia tak menyangka bahwa pelaku tega menghabisi nyawa anaknya dengan cara dibekap dengan bantal.

"Dia tu kawan abangnyo jugo, dak nyangko kok biso tega bunuh anak kami," ujarnya.

Siti juga mengaku tak pernah curiga ke pelaku karena yang bersangkutan sudah lama tak pernah datang ke rumah mereka.

"Kalau dulu memang sering makan main di rumah, tapi sekarang sudah jarang ketemu," ujarnya.

Menurut Siti, ia yang pertama kali menemukan jasad anaknya. Saat itu Siti dan suaminya pulang ke rumah setelah seharian berada di kebun.

"Saat kami pulang, pintu belakang rumah sudah terbuka," ujarnya.

Siti mengatakan anaknya memang sehari-hari di rumah dan membantu pekerja rumah saja.

"Di rumah dia, kadang bantu cuci piring, nyapu," jelasnya.

Siti berharap, tersangka dapat dihukum seadil-adilnya.

"Kami maunya dihukum setimpal, anak kami mati dihukum mati juga," ujarnya.

Ingin mencuri, diduga sempat lakukan persetubuhan

Sementara itu Kasat Reskrim Polres Batanghari AKP Piet Yardi mengatakan bahwa motif pelaku adalah untuk mencuri barang berharga milik korban.

Menurutnya korban dan pelaku kenal cukup dekat. Sehingga pelaku mengetahui pada jam kejadian lokasi rumah korban cukup sepi.

"Pelaku butuh uang, jadi berniat untuk mencuri di rumah korban," ujarnya Senin (23/10/2023).

Pada saat kejadian, pelaku datang seorang diri untuk melancarkan aksinya. Korban yang baru selesai mandi dibunuh dengan cara dibekap menggunakan bantal.

"Korban dalam posisi selesai mandi, kemudian dibekap menggunakan bantal. Kemudian saat dilihat dirasa masih hidup, dibekap lagi," ujarnya.

Selain pembunuhan, kuat dugaan pelaku juga melakukan persetubuhan terhadap korban.

"Ada dugaan (persetubuhan) karena di rumah korban kita temukan tisu bekas," ujarnya.

Saat ini pihak kepolisian masih terus mengembangkan kasus ini dan mengambil keterangan dari pelaku dan saksi.

Selain itu polisi menyebut pelaku mengambil sejumlah barang berharga milik korban seperti handphone dan tas korban.

Artikel ini telah tayang di TribunJambi.com dengan judul Siti Qoriyah Ibu Wanita Muda di Muara Bulian yang Tewas di Kamarnya Minta Pelaku Dihukum Setimpal

https://regional.kompas.com/read/2023/10/24/144000178/siti-lemas-saat-tahu-putrinya-dibunuh-teman-prianya--kok-tega-bunuh-anak

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke