Salin Artikel

Sumsel Dipimpin Herman Deru-Mawardi Yahya Raih 214 Penghargaan, Pj Gubernur Sumsel: Akan Kami Pertahankan

KOMPAS.com - Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Agus Fatoni mengaku bangga dengan sejumlah prestasi dan penghargaan yang diraih Sumsel di bawah kepemimpinan Gubernur Sumsel Herman Deru dan Wakil Gubernur Sumsel Mawardi Yahya (HDMY) pada masa jabatan 2018-2023.

Dia mengatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel berhasil mengoleksi 214 penghargaan tingkat nasional dalam kepemimpinan HDMY.

Menurutnya, hal itu merupakan kompak dan sinerginya pasangan HDMY bersama forum koordinasi pimpinan daerah (Forkopimda) dan instansi vertikal memajukan Sumsel dari sektor pembangunan.

"Kami ucapkan terima kasih kepada beliau berdua yang memimpin dan membawa kemajuan Sumsel sehingga menjadi provinsi terdepan dengan begitu banyak prestasi dan capaian," katanya. 

Agus mengatakan itu dalam acara Penyerahan Memori Jabatan Gubernur Sumsel dan Wakil Gubernur Sumsel Masa Jabatan 2018-2023 kepada Pj Gubernur Sumsel di Rumah Dinas Gubernur Sumsel, Griya Agung Palembang, Rabu ( 4/10/2023).

Pada kesempatan itu, digelar pula Penyerahan Memori Jabatan Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejaheraan Keluarga (TP PKK) Sumsel dan Wakil Ketua TP PKK Sumsel kepada Pj Ketua TP PKK Sumsel Sumsel masa bakti 2018-2023.

Agus mengatakan, capaian Pemprov Sumsel terbukti bagus karena Sumsel memang sangat maju.

"Inilah tugas kami bersama untuk dipertahankan dan ditingkatkan. Kami tidak bisa bekerja sendiri. Maka perlu dukungan semua," ujarnya dalam siaran pers, Kamis (5/10/2023).

Untuk itu, dia mengajak semua pihak meneruskan prestasi-prestasi yang diraih dapat dijaga dan dirawat sehingga Sumsel menjadi provinsi terdepan dari daerah lain di Indonesia. 

"Kami satukan energi agar harapan yang dibebankan dan ditunjuk kepada kami bisa dilaksanakan dengan sebaik-sebaiknya. Untuk mendorong Sumsel semakin maju, berjaya dan masyarakatnya semakin sejahtera," tuturnya. 

Lebih lanjut, Agus bersyukur telah menjadi bagian dari Pemprov Sumsel. Terlebih, dia lahir di Desa Sukabumi, Kecamatan Buay Bahuga, Kabupaten Way Kanan, Provinsi Lampung, yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur Provinsi Sumsel. 

Oleh karena itu, ketika ditunjuk menjadi Pj Gubernur Sumsel, dia merasa hal tersebut merupakan kebanggaan tersendiri dan amanah yang tidak ringan sehingga harus dikerjakan dengan penuh rasa tanggung jawab.

"Saya pernah diberi kesempatan untuk menjadi Pj Sulawesi Utara. Hari ini, amanah yang kami emban akan kami jalankan dengan baik agar Sumsel tetap maju, berkembang dan masyarakatnya sejahtera," ucapnya. 

Agus menyebutkan, dalam meraih prestasi, pemerintah tidak bisa melakukannya sendiri. 

Dalam hal ini, pemerintah membutuhkan dukungan tokoh masyarakat, Forkopimda, dan organisasi perangkat daerah (OPD).

"Kalau bisa bekerja sendiri, alangkah baiknya bekerja bersama-sama. Penghargaan yang begitu banyak 214 itu prestasi. Penghargaan ini hanya sebagai simbol bahwa di dalamnya sudah banyak dicapai," terangnya.

Pada kesempatan itu, Herman Deru didampingi Mawardi Yahya berterima kasih kepada seluruh jajaran Pemprov Sumsel, mulai dari eselon tertinggi sampai honorer, atas dukungannya dalam mendukung roda pemerintahan.

"Kemajuan dan prestasi selama ini tidak mungkin semua itu terwujud tanpa sinergitas," katanya.

Herman juga mengucapkan selamat kepada Agus dan Pj Ketua TP PKK Sumsel Tiyas Fatoni yang bertugas di Sumsel. 

Apalagi, keduanya telah akrab dengan wilayah Sumsel karena hampir selalu hadir dalam setiap agenda kegiatan penting di Sumsel.

Herman pun mendoakan Pj Gubernur Agus dan istri dapat menjalankan tugas dengan baik dan sukses. 

Lebih lanjut, dia mengatakan, inflasi di Sumsel sudah terkendali dan kemiskinan ekstrim sudah menurun. 

“Saya yakin Pak Agus Fatoni bisa lebih menekan lagi dalam penurunan kemiskinan ekstrim," harapnya. 

Meski sudah tidak menjabat sebagai Gubernur Sumsel, Herman Deru berharap, komunikasi dan silaturahmi dapat terus terjalin. 

Herman Deru juga mengucapkan terima kasih atas sinergitas dan kerja sama Forkompimda selama masa pemerintahannya. 

Dia berharap, kerja sama itu dapat berlanjut dengan Agus Fatoni.

"Begitu banyak yang ditorehkan oleh Pemprov Sumsel terbukti ada 214 penghargaan yang di torehkan. Itu bukanlah prestasi saya, tetapi ini sinergitas dan soliditas antara semua komponen demi mewujudkan Sumsel Maju Untuk Semua," terangnya.

Adapun prosesi penyerahan memori Jabatan Gubernur Sumsel masa jabatan 2018-2023 diserahkan langsung Herman Deru kepada Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni. 

Penyerahan jabatan itu dilanjutkan dengan penandatanganan serah terima jabatan. 

Acara dilanjutkan dengan penyerahan  memori Jabatan Ketua TP PKK Sumsel masa jabatan 2018-2023 yang diserahkan Hj Febrita Lustia HD kepada Pj Ketua TP PKK Hj Tyas Fatoni.

Dalam penyerahan memori jabatan, hadir secara langsung sejumlah pejabat di lingkungan Direktorat Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Forkopimda Sumsel, instansi vertikal, bupati/wali kota se-Sumsel, Sekda Provinsi Sumsel, dan istri serta para kepala OPD dan Biro di lingkungan Pemprov Sumsel.

https://regional.kompas.com/read/2023/10/05/17324671/sumsel-dipimpin-herman-deru-mawardi-yahya-raih-214-penghargaan-pj-gubernur

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke