Salin Artikel

Peduli Ekosistem Laut, Komunitas Back Ind Konsisten Bersihkan Sampah Pantai Mangunharjo Semarang hingga 2 Ton Tiap Bulan

Suara angin dan deburan ombak terdengar lirih pagi itu, Minggu (20/8). Di bagian bibir pantai, puluhan anak muda berbusana merah putih tampak semangat mencari sampah-sampah yang tersebar di sekitar Pantai Mangunharjo, Kecamatan Tugu, Kota Semarang.

Uniknya, aksi bersih-bersih pantai atau Beach Cean Up di Pantai Mangunharjo ini telah dilakukan secara konsisten oleh Komunitas Back Ind sejak 3 tahun lalu, tepatnya 2020.

Ketua Komunitas Back Ind, Falasifah menuturkan, komunitas yang dibentuk bersama kawan-kawannya itu memang berfokus pada aksi dan dampak yang berkelanjutan.

Sehingga, Komunitas Back Ind memilih Pantai Mangunharjo sebagai tempat berproses untuk melakukan aksi peduli lingkungan.

"Itu memang kunci kita. Daripada melakukan aksi di banyak tempat tapi tidak terlihat hasilnya, mending konsisten di satu tempat. Karena sustainability tidak hanya tentang hasilnya, tapi juga dengan gerakannya," ucap Falasifak saat ditemui Kompas.com, Minggu (20/8/2023).

Selain aksi Clean Up, imbuh Falasifah, Komunitas Back Ind juga kerap mengadakan sosialisasi hingga workshop tentang lingkungan.

Harapannya, adanya aksi yang dilakukan komunitas lingkungan satu ini dapat berdampak banyak untuk kehidupan masyarakat sekitar Pantai Mangunharjo.

"Kalau misal masyarakat di sini sudah lebih aware dan lingkungan sudah bersih, mungkin kita baru akan pindah tempat. Karena sebelum kesini pun, kita juga melakukan riset," ucap dia.

Dirinya menyebut, tiap bulannya, Komunitas Back Ind kerap berkolaborasi beragam komunitas, volunteer, maupun anak-anak muda Semarang untuk melakukan aksi clean up di Pantai Mangunharjo.

Hebatnya, Falasifah menuturkan, Beach Clean Up dalam rangka merayakan Hari Kemerdekaan RI ke-78 ini bisa mengurangi sampah di Pantai Mangunharjo hingga lebih dari 2 ton.

"Hari ini kita dapat sampah plastik sebanyak 1,5 ton. Lalu sampah non plastik ada 700 kilogram. Jadi kalau ditotal ada 2,2 ton sampah yang kita kumpulkan bareng temen-temen hari ini. Padahal waktunya hanya sebentar" tutur Falasifah.

Dirinya menuturkan, sampah sebanyak 2,2 ton itu didapat dari beberapa titik Pantai Mangunharjo. Mulai dari ujung Utara hingga Selatan sepanjang kira-kira 250 meter.

Sementara itu, salah satu volunteer Clean Up, Zahwa Maulidiya, mengaku, baru pertama kali mengikuti kegiatan clean up yang diadakan oleh Komunitas Back Ind.

Zahwa menyebut, dirinya sangat senang lantaran merasa aktivitas yang dilakukannya dapat bermanfaat bagi lingkungan sekitar.

"Soalnya biasanya hanya kerja tiap hari, butuh refereshing. Terus iseng coba ikut volunteer, ternyata sangat menyenangkan. Jadi bisa merasa menjadi bagian yang bermanfaat," ungkap Zahwa.

Di samping itu, Zahwa menyebut, aksi Clean Up yang dilakukan Komunitas Back Ind dinilai sangat bermanfaat bagi masyarakat, lantaran memiliki visi sustainability dan berdampak dalam jangka waktu panjang.

"Keren sekali, karena tujuannya benar-benar untuk lingkungan dan ingin mengubah keadaan secara berkelanjutan, tidak hanya aksi yang formalitas," pungkas dia.

https://regional.kompas.com/read/2023/08/21/083115178/peduli-ekosistem-laut-komunitas-back-ind-konsisten-bersihkan-sampah-pantai

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke