Salin Artikel

Pengukuhan 75 Paskibra Banyuwangi Diwarnai Tangis Haru

Seluruh peserta tampak larut. Terutama saat mengucapkan ikrar Putra Indonesia dan melakukan prosesi mencium Sang Saka Merah Putih sembari diiringi lagu Padamu Negeri.

Tak sedikit yang terlihat berkaca-kaca. Bahkan beberapa di antaranya ada yang diam-diam menangis haru.

"Bahagia dan haru. Ini kebanggaan dan kehormatan bagi saya bisa terpilih sebagai Paskibra," kata Amelia Seplita, salah satu petugas Paskibra kepada Kompas.com, Rabu (16/8/2023).

Menurut Amelia, menjadi petugas pengibar bendera merupakan impiannya sejak lama.

"Ini cita-cita saya sejak kecil. Senang sekali akhirnya bisa terwujud" ungkap Amelia usai dikukuhkan.

Pengukuhan itu dilakukan langsung oleh Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani Azwar Anas di Pendopo Sabha Swagatha Blambangan.

“Selamat kepada seluruh paskibraka yang telah dikukuhkan. Semoga Allah selalu memberikan kemudahan dan kesuksesan kepada kalian dalam menunaikan bhakti dan cinta kepada bangsa Indonesia,” kata Bupati Ipuk.

Mereka akan bertugas pada upacara peringatan ke-48 Kemerdekaan Indonesia, 17 Agustus 2023, di RTH Taman Blambangan.

Ipuk mengatakan, mendapat kepercayaan mengibarkan bendera Merah Putih adalah kebanggaan yang tidak semua orang bisa mendapatkan.

Ipuk berpesan agar semangat nasionalisme, patriotisme, dan jiwa kepemimpinan yang terbentuk selama masa penempaan tidak hanya berhenti pada momentum peringatan HUT Kemerdekaan RI, namun harus terus diimplementasikan dalam kehidupan.

"Kalian bisa menjadi energi positif dan menjadi contoh yang baik bagi generasi muda lainnya," ujar Ipuk.

Sementara Koordinator Pelatih Paskibraka 2023 Kapten Inf Gunoto menjelaskan, total paskibraka Banyuwangi 2023 berjumlah 77 orang.

Dijelaskan, mereka adalah peserta yang lolos seleksi dari 697 peserta yang mendaftar.

"Dari 77 paskibraka ini, sebanyak dua orang terpilih paskibraka provinsi Jatim, dan 75 orang paskibraka lainnya kabupaten," katanya.

Selama masa pendidikan dan pelatihan, mereka mendapatkan materi tentang peraturan baris berbaris, penghormatan militer, latihan formasi, juga penguatan jiwa nasionalisme.

Gunoto menjelaskan tugas para petugas pengibar bendera dalam upacara di RTH Taman Blambangan pada 17 Agustus 2023 besok.

Pada pagi hari petugas pembentang bendera adalah Dhimaz Addilah Maulana (SMAN 2 Taruna Bhayangkara), pengerek adalah Achmad Dhani Najib (SMKN I Banyuwangi), dan pemberi aba-aba adalah Teddy Anugrah New Year (MAN I Banyuwangi).

Dengan petugas pembawa baki bendera adalah Amelia Seplita (SMAN I Genteng) dan Shiera Bilqees Andrea (SMAN I Giri Taruna Bangsa).

Sementara di sore hari, Muhammad Faezal Iqbal (SMAN 2 Taruna Bhayangkara) akan bertugas sebagai pembentang bendera, didampingi dua petugas pengerek bendera yakni Bintang Prabu Raditya (SMAN 2 Taruna Bhayangkara) dan Rio Sapta Muarif (SMKN I Glagah).

Sedangkan petugas pembawa baki bendera Gendhis Ayuning Bathari (SMKN I Banyuwangi), Intan Dewi Safitri (SMAN I Giri Taruna Bangsa).
Turut hadir dalam pengukuhan paskibraka tersebut, Sekretaris Daerah Kabupaten Banyuwangi Mujiono, Dandim 0825 Letkol (Kav) Eko Julianto Ramadhan, anggota DPRD Banyuwangi Marifatul Kamilah, serta perwakilan dari kejaksaan negeri Banyuwangi, Polresta Banyuwangi, serta Lanal Banyuwangi.

https://regional.kompas.com/read/2023/08/16/180107878/pengukuhan-75-paskibra-banyuwangi-diwarnai-tangis-haru

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke