Buka Konferensi Pekabaran Injil di Manokwari, Wapres Ma'ruf Amin: Papua Contoh Terbaik dan Model Harmoni Kebangsaan Indonesia

Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengatakan, ia merasakan Papua menjadi contoh terbaik dan model harmoni kebangsaan Indonesia.

"Praktik dan nilai-nilai berbangsa seperti satu tungku tiga batu antara adat agama dan pemerintah. Mampu menyatukan hati dan langkah orang Papua yang harus dipertahankan," kata Ma'ruf Amin.

Wapres mengatakan, saat ini Tanah Papua berada dalam suasana perubahan, di bawah payung otonomi khusus. Kehadiran empat provinsi baru sejatinya menjadi penegasan komitmen negara untuk menjadikan Papua yang lebih sejahtera. Empat provinsi tersebut yakni Papua Pegunungan, Papua Tengah, Papua Selatan dan Papua Barat Daya.

Wapres kemudian menyampaikan pesan. Pertama, Wapres menekankan kembali pentingnya keserasian antara sayap pendekatan birokrasi pemerintah dengan sayap pendekatan kultural keagamaan sebagai strategi dan kebijakan pembangunan berjalan optimal melalui kolaborasi.

Kedua, Wapres mengajak PGGP dan Pimpinan Sinode untuk mendorong pembangunan dalam semangat rumah besar tanah Papua.

Walaupun kini sudah enam provinsi, namun ia yakin prinsip kitorang Papua sebagai satu kesatuan di atas tanah Papua ini menjadi pondasi kesatuan solid untuk membangun kesejahteraan bersama.

Ketiga, Pimpinan Sinode dan PGGP serta tokoh-tokoh gereja diajak oleh wapres untuk menyusun strategi dan rancangan kerja sesuai dengan konteks membangun Papua untuk masa 20 tahun ke depan.

Pemikiran gereja ini hendak sejalan dengan desain besar pemerintah dalam rencana induk pembangunan Papua tahun 2020 hingga 2041.

Keempat, Wapres menyebut kita tentu menginginkan kerja nyata untuk itu PGGP Se tanah Papua agar intens melakukan sinergi dan kolaborasi kordinasi dengan lembaga dan para pihak lainya, dalam hal ini BP3OKP akan terus mengawal proses pengawas berbagai program kegiatan di tanah Papua.

Kelima, sebagai wujud kerja sama didominasi gereja Wapres menyampaikan apresiasi atas didirikan Papua Cristian Center PCC dia berharap Pemda dapat berkolaborasi dengan PGGP dan PCC.

Pendeta Sherli Parinussa mengatakan, berbagai persoalan pelik masih mewarnai di tanah Papua, harus disikapi dengan serius. Sumber daya manusia dan sumber daya alam Papua harus dikelolah dengan agar berguna bagi kesejahteraan orang asli Papua.

"Atas dasar itulah Konferensi Hari Pekabaran Injil digelar untuk jadi wadah bagi para pemimpin gereja agar berdoa bermusyawarah dan memberikan solusi strategis dan merumuskan dokumen penting yang akan disampaikan kepada pemerintah pusat," kata Pendeta Sherly Parinussa selaku ketua panitia konferensi.