Salin Artikel

Hadapi Kemarau Terkering, Pj Gubernur Banten Minta Mobil Tangki sampai Irigasi Disiagakan

Bahkan, sebagian wilayah Banten diprediksi akan mengalami curah hujan lebih kering dalam tiga dekade terakhir.

Menghadapi itu, Pj Gubernur Banten  Al Muktabar mengaku sudah mempersiapkan langkah-langkah antisipasi resiko atau dampak dari musim kemarau tersebut.

"Kita sudah melaksanakan apel kesiapsiagaan bencana. Jadi alat-alat, sistem pompa, mobil tangki air dipersiapkan. Kemudian pemerintah kabupaten dan kota, pengusaha melalui CSR-nya (corporate social responsibility) bisa berkontribusi untuk menangani itu (kekeringan)," kata Al Muktabar kepada wartawan di Pendopo Gubernur. Senin (6/5/2023).

Meski telah mempersiapkan antisipasi, Al Muktabar mengharapkan musim kemarau tahun ini tidak separah seperti diprediksi BMKG.

Untuk itu, mantan Sekda Banten itu meminta kepada masyarakat untuk berdoa bersama.

"Mudah mudahan tidak sejauh yang kita pikirkan, keadaan yang masih mudah mudahan kita berdoa baik-baik saja. karena ini kan alam kita tidak tahu persis perhitungan alamnya walaupun tetap harus kita antisipasi kita mempersiapkannya," ujar dia.

Menurut Al, prediksi BMKG menjadi dasar Pemprov Banten membuat kebijakan menangani kebencanaan seperti musim kemarau.

Terkait lahan pertanian, Al Muktabar meminta peran serta masyarakat untuk membantu pemerintah menangani dampak dari musim kemarau.

Seperti, kata Al, mempersiapkan pompa untuk sawah tadah hujan dan memperbaiki sistem irigasi untuk pengairannya.

"Kita lihat titik tertentu sebaran kawasan  pertanian kita ada irigasi permanen, yang beririgasi permanen ini perbaikan tanggul dan lahan pertanian yang tadah hujan bila dimungkinkan kompasiasi kita mendukung upaya dilakukan," tandasnya.

https://regional.kompas.com/read/2023/06/06/144810178/hadapi-kemarau-terkering-pj-gubernur-banten-minta-mobil-tangki-sampai

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke