Salin Artikel

Pecahkan Rekor Panjat Tebing Dunia, Veddriq Leonardo Akan Dibuatkan Monumen di Pontianak

Veddriq telah menjadi ikon olahraga Pontianak dan disambut bak pahlawan.

Untuk mengabadikan namanya, Pemerintah Kota Pontianak tengah merancang sebuah monumen bernama Veddriq Leonardo dan pembangunan venue panjat tebing.

“Untuk lokasinya, bisa di waterfront atau taman kota,” kata Wali Kota Pontianak Edi Kamtono usai bertemu Veddriq Leonardo di balaikota, Senin (29/5/2023).

Edi menerangkan, monumen dan venue itu sebagai ucapan rasa terima kasih dan apresiasi atas dedikasi Veddriq terhadap dunia olahraga, khususnya panjat tebing.

“Kami harap Veddriq bisa jadi role model bagi anak muda, bahwa anak Pontianak bisa berkancah di level global,” ucap Edi.

Edi menerangkan, venue dan monumen itu nantinya juga akan menegaskan brand Kota Pontianak sebagai sport city.

Edi menyebut pihaknya akan memprioritaskan program-program olahraga demi menunjang potensi atlet muda dengan berkolaborasi bersama Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Pontianak.

Kelengkapan sarana dan prasarana menjadi kunci pertama.

“Harus jangka panjang, sehingga di masa depan, fokusnya adalah mencari penerus Veddriq. Sekarang kita bangun dulu monumen dan venue,” ungkap Edi.

Sementara itu, Veddriq menyambut baik rencana Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak membangun venue panjat tebing.

Veddriq berharap dari venue tersebut, muncul bibit-bibit atlet panjat tebing maupun cabang olahraga lain yang akan mengharumkan nama darah dan negara.

“Tadi Bapak Wali Kota menyampaikan tentang pembinaan atlet dan rencana membangun venue. Tujuannya untuk meningkatkan prestasi olahraga dari masyarakat Kota Pontianak,” terangnya.

Terbaru, ia menjuarai IFSC di Amerika Serikat dan pada bulan depan akan bertanding lagi pada ajang World Cup Series di Switzerland.

Telah banyak tantangan yang dihadapi. Tak hanya soal fisik, tapi juga soal mental. Katanya, latihan menjadi cara terbaik menggembleng diri.

“Latihannya harus tambah giat, istirahatnya kita jaga. Apalagi cuaca juga kurang menentu. Faktor mentalitas menghadapi stress, tekanan dari kiri dan kanan, media juga. Tidak jarang psywar,” ungkap Veddriq.

Ketua KONI Kota Pontianak Nanang Setia Budi menjelaskan, sejauh ini proses penggemblengan atlet terus dilakukan.

Terlebih dengan momentum kemenangan Veddriq, membuat semangat atlet muda Pontianak kian memuncak.

Layaknya memanjat tebing, jiwa membara anak muda meroket dengan cepatnya. Begitupun dengan cabor lain. Untuk sekarang terdapat 43 cabor di Pontianak berada di bawah binaan KONI Kota Pontianak.

“Saat ini kita terus membina 43 cabor, dan ada prestasi PON di Papua dan Porprov,” tutup Nanang.

https://regional.kompas.com/read/2023/05/29/195647078/pecahkan-rekor-panjat-tebing-dunia-veddriq-leonardo-akan-dibuatkan-monumen

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke