Salin Artikel

Buaya Milik BKSDA Lepas dari Kandang dan Berkeliaran di Sungai Oya Gunungkidul, Kok Bisa?

KOMPAS.com - Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Yogyakarta Lukita Awang Nistyantara membenarkan bahwa buaya yang ditemukan warga di Sungai Oya Gunungkidul adalah milik BKSDA.

Buaya tersebut lepas dari kandang karantina di Stasiun Flora Fauna (SFF) Bunder, Gunungkidul, karena luapan air akibat saat hujan deras.

"Penyebab buaya hilang diduga karena curah hujan yang tinggi. Sehingga air di kandang karantina meluap," kata Lukita dalam keterangan tertulis diterima Senin.

Kronologi

Usai mengetahui lepasnya buaya itu, kata Lukita, petugas BKSDA Yogyakarta segera melakukan pencarian dan penyisiran.

Pihaknya juga berkoordinai dengan dibantu masyarakat dan LSM serta Polsek Playen.

Lalu pada 31 Maret 2023 pihaknya mendapat informasi keberadaan buaya itu dari seorang warga yang memancing di Sungai Oya.

"Penyisiran gabungan terdiri dari BKSDA Yogyakarta (RKW Playen, Keeper SFF Bunder), Polsek Playen, SAR Gading, relawan Manahati namun hingga sore hari belum ditemukan," kata Lukito.

Setelah itu, pada Senin (3/4/2023), buaya kembali muncul dan segera dilakukan pengamanan. Saat itu buaya berhasil ditangkap setelah dipancing menggunakan daging ayam.

"Upaya penyelamatan satwa memerlukan adanya koordinasi dan kerjasama dengan para pihak. Komunikasi yang baik yang dijalin dengan masyarakat membantu mempercepat proses penyelamatan satwa di lapangan," kata Lukita.

Perbaiki fasilitas

Lukita menjelsakan, kejadian itu menjadikan evaluasi untuk perbaikan kandang karantina.

Pihaknya juga akan melakukan evaluasi internal untuk mencegah kejadian serupa terulang di masa depan.

"Kami akan menata dan menyempurnakan kandang karantina. Stasiun Flora Fauna Bunder sendiri merupakan tempat transit satwa dan rehabilitasi satwa hasil serahan masyarakat maupun sitaan," pungkasnya.

(Penulis : Kontributor Yogyakarta, Markus Yuwono | Editor : Dita Angga Rusiana)

https://regional.kompas.com/read/2023/04/04/123044178/buaya-milik-bksda-lepas-dari-kandang-dan-berkeliaran-di-sungai-oya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke