Saat ditemukan di rumah kosong itu, jasad YS dalam kondisi telanjang.
"Dari pengakuan pelaku, sebelum korban dibunuh, mereka melakukan hubungan suami istri," kata Kapolres Padang Panjang AKBP Donny Bramanto yang dihubungi Kompas.com, Minggu (19/3/2023).
Donny menyebutkan, pelaku melakukan pembunuhan karena takut korban hamil. Pelaku membekap dan memukul kepala korban menggunakan alat penumbuk beras.
Setelah korban tewas, kata Donny, pelaku kemudian mengubur korban di dapur rumah kosong yang ditinggal pemiliknya.
"Keterangan pelaku seperti itu, namun kita masih mendalaminya," kata Donny.
Pelajar itu pertama kali ditemukan pemilik rumah yang kebetulan membersihkan rumahnya.
Saat masuk ke rumah, pemilik rumah itu curiga melihat ada darah di dapur dan melihat bekas gundukan tanah dan berbau amis.
Karena curiga, pemilik rumah kemudian melaporkan kejadian itu kepada warga lain dan polisi.
https://regional.kompas.com/read/2023/03/19/124510478/pelajar-tewas-terkubur-di-tanah-datar-pelaku-mengaku-berhubungan-seksual