Pemkot Batam Siapkan Rp 5,3 Miliar untuk Sembako Murah Bulan Maret

BATAM, KOMPAS.com – Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Batam, Kepulauan Riau (Kepri) mengagendakan program paket sembako murah yang dijadwalkan berlangsung pada Maret 2023.

Untuk mendukung program pengadaan tersebut, Pemerintah Kota (Pemkot) Batam menyiapkan anggaran sebesar Rp 5,3 miliar.

"Pemkot Batam menganggarkan dana sebesar Rp5,3 miliar untuk program sembako murah yang akan dilaksanakan Maret 2023 mendatang,” kata Kepala Disperindag Batam Gustian Riau melalui telepon, Rabu (15/2/2023).

Untuk harga satu paket sembako dijual Rp 50 ribu, yang berisi lima kilogram beras, satu kg gula, dan dua kg minyak goreng.

Paket sembako murah ini rencananya akan didistribusikan pada 6 Maret 2023 atau tiga pekan sebelum datangnya bulan suci Ramadhan.

"Pendistribusian ditargetkan selesai sebelum bulan puasa. Karena ada 12 kecamatan jadi membutuhkan waktu yang cukup panjang. Karena nanti keliling penyerahannya ke kecamatan," terang Gustian.

Gustian menambahkan, untuk penerima paket sembako murah, pihaknya sudah berkoordinasi dengan lurah hingga perangkat RT RW dilingkungan Pemkot Batam.

Bahkan formulir untuk pendataan penerima sembako murah ini juga telah disebarkan dan setelah itu semua selesai, nanti petugas Disperindag Batam akan memberikan kupon untuk mendapatkan sembako murah dari Pemkot Batam ini.

Untuk harga satu paket masih dijual dengan harga Rp 50 ribu. Sembako murah berisi lima kilogram beras, satu kg gula, dan dua kg minyak goreng.

"Untuk pengadaan masih menunggu pemenang lelang. Pendaftaran lelang masih dibuka hingga 13 Februari ini. Semoga tidak ada gagal lelang. Sehingga pendistribusian bisa sesuai dengan jadwal yang sudah direncanakan," jelas Gustian.

Gustian menambahkan, sembako murah ini merupakan program pemerintah dalam membantu masyarakat mendekat bulan puasa.

Selain itu, sembako murah bagian dari cara pemerintah dalam mengendalikan inflasi di Batam. Menurutnya, selain pasar murah, sembako murah ini juga memberikan dampak terhadap inflasi di Kota Batam.

"Ini salah satu usaha kami. Pemko Batam fokus untuk menangani soal inflasi, dan pemenuhan kebutuhan pokok masyarakat," pungkas Gustian.