Salin Artikel

Tidak Ada PPKM, Dinas Pariwisata NTB Prediksi Peserta Bau Nyale Membeludak

"Kalau kemarin kan pesertanya terbatas, 25.000 sampai 30.000 karena ada PPKM akibat Covid-19. Kali ini PPKM sudah ditiadakan, dan diperkirakan lebih banyak dari itu," kata Kadispar NTB Jamaluddin Maladi di Mataram, Kamis (9/2/2023).

Perayaan bau nyale akan dilaksanakan di dua tempat yakni di Pantai Aan dan Pantai Seger. Di Pantai Aan akan dilaksanakan event seremonial, sementara di Pantai Seger akan ada ritual sebelum bau nyale.

Adapun sejumlah kegiatan pada pelaksanaan event bau nyale yakni akan ada drama kolosal Putri Mandalika yang direbut oleh sejumlah pangeran hingga menceburkan diri ke laut dan menjelma menjadi nyale atau cacing laut.

"Untuk di Pantai Aan ada drama kolosal Putri Mandalika, akan ada pertunjukan wayang kulit, gendang beleq, gelaran musik dari artis Ibu Kota, Sementara untuk ritual diadakan Pantai Seger," kata Jamal.

"Nantinya akan dihadiri Kemanaker kebetulan lagi ada kunjungan ke Lombok Tengah, dia akan menobatkan pemenang Putri Mandalika 2023," kata Jamal.

Kemal berharap Festival Bau Nyale yang masuk dalam kalender Karisma Event Nusantara (KEN) Kementerian Pariwisata bisa berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat NTB, khususnya Lombok Tengah.

"Nantinya akan ada UMKM, para peserta bau nyale dapat membeli makanan maupun suvenir dari warga sehingga ada perputaran ekonomi yang baik bagi masyarakat kita," kata Jamal.

https://regional.kompas.com/read/2023/02/09/194439978/tidak-ada-ppkm-dinas-pariwisata-ntb-prediksi-peserta-bau-nyale-membeludak

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke