Bantuan berupa sembako, tenda, selimut, obat-obatan dan berbagai kebutuhan lainnya itu diangkut menggunakan Kapal Motor (KM) Sabuk Nusantara 71.
“Sudah, bantuan sudah sampai di Kecamatan Dawelor Dawera,” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Maluku, Ismail Usemahu kepada Kompas.com via telepon, Minggu petang.
Ismail mengaku, KM Sabuk Nusantara yang mengangkut bantuan ke wilayah tersebut tidak bisa sandar pelabuhan kecamatan yang rusak akibat gempa.
“Sementara ini ada pembongkaran. Pembongkaran di sana rusak jadi kapal hanya berlabuh di sebelah pelabuhan lalu barang diturunkan ke pantai dengan perahu,” ujarnya.
Setelah dibongkar, bantuan tersebut langsung dibawa tim gabungan BPBD, TNI, dan Polri, untuk disalurkan kepada korban gempa.
“Tim reaksi cepat dari TNI Polri sudah ada di sana mereka akan langsung menyalurkan bantuan ke pengungsi dan para korban. Ke semua titik, di Desa Watuwey dan juga di Babar Timur dan Babar Barat,” ungkapnya.
Ia mengaku bantuan yang mulai disalurkan kepada para korban gempa itu merupakan bantuan tanggap darurat dari Pemkab Maluku Barat Daya dan Pemprov Maluku. Bantuan tersebut dibawa langsung oleh Wakil Bupati Maluku Barat Daya Agustinus Lekwardai Kilikily.
“Itu bantuan pemprov dan juga bantuan dari Pemkab Maluku Barat Daya, karena mereka tidak dapat transportasi jadi mereka tunggu kapal Sabuk Nusantara di Moa lalu bantuan itu dimuat sekaligus,” katanya.
https://regional.kompas.com/read/2023/01/16/093012178/bantuan-tanggap-darurat-gempa-tiba-di-kecamatan-dawelor-dawera-maluku-barat
Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & Ketentuan