Salin Artikel

Direktur Leksikal Babel: Guru PPKn Berperan Dongkrak Jumlah Pemilih Pemula

BELITUNG, KOMPAS.com - Puluhan guru Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) ambil bagian dalam sosialisasi pemilu partisipatif di Manggar, Belitung Timur, Kepulauan Bangka Belitung, Kamis (3/11/2022).

Kalangan guru diharapkan mampu mendongkrak partisipasi pemilih, terutama dari anak didik yang akan memiliki hak suara pada Pemilu 2024.

"Para guru terutama yang mengajar bidang pendidikan kewarganegaraan memiliki peran dalam mendidik anak bangsa menjadi generasi muda dan tentu dalam kurikulum PPKn terdapat materi terkait demokrasi termasuk pemilu," kata Direktur Lembaga Demokrasi Lokal (Leksikal) Bangka Belitung, Marwansyah, Kamis (3/11/2022).

Marwansyah menuturkan, materiterkait demokrasi termasuk pemilu yang dikenalkan kepada siswa antara lain pentingnya pemilu, bagaimana pemilu diselengarakan penyelenggara, azas pemilu, juga tahapan.

"Bagaimana cara memilih dan menjadi pemilih termasuk hak dan melindungi hak pilih perlu diawasi," ujar Marwan di hadapan para guru.

Menurut Marwansyah, siswa merupakan calon pemilih pemula. Mereka yang terhitung kelahiran tahun 2007, pada 14 Februari 2024 mendatang telah memiliki hak pilih karena sudah berusia 17 tahun sebagai usia syarat memilih.

"Mereka nanti baru kali pertama gunakan hak pilih di TPS pada pemilu 2024. Jadi siswa dari guru-guru ini merupakan pemilih pemula ini bisa jadi objek dalam pemberian materi ajar pemilu partisipatif," terang Marwan.

Dijelaskan Marwan, partisipasi pemilu masyarakat telah diatur dalam UU Nomor 7 tahun 2017 tentang Pemilu yakni pada pasal 448 disebutkan pemilu diselenggarakan dengan partisipasi masyarakat.

Hal itu bisa direalisasikan salah satunya dalam bentuk sosialisasi pemilu, pendidikan politik bagi pemilih, survei atau jajak pendapat.

"Bentuk partisipasi itu tidak mengganggu proses penyelenggaraan tahapan pemilu dan tetap mendorong terwujudnya suasana kondusif bagi penyelenggaraan pemilu yang luber jurdil serta aman tertib damai juga lancar," ungkap Marwansyah.

Anggota Bawaslu Belitung Timur Ihsan mengatakan, tahapan pemilu yang sudah berjalan, maka seluruh elemen masyarakat khususnya guru untuk ikut berpartisipasi dalam pengawasan dan pencegahan pelanggaran dalam pemilu serentak 2024.

"Pengawas formal sudah ada Bawaslu dengan jajarannya. Ini gerak pengawasan pemilu partisipatif rakyat tetap dalam kaitan agar azas pemilu luber jurdil terwujud sehingga publik percaya akan hasilnya nanti," pesan Ihsan dalam sosialisasi yang turut dihadiri Komisioner Bawaslu Bangka Belitung, Sahirin.

https://regional.kompas.com/read/2022/11/04/203555078/direktur-leksikal-babel-guru-ppkn-berperan-dongkrak-jumlah-pemilih-pemula

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke