Salin Artikel

Dukung Pembangunan Rumah Bagi MBR, Khofifah Dianugerahi Kepala Daerah Terfavorit Peduli Perumahan Rakyat

KOMPAS.com - Komitmen Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa dalam mendukung pembangunan rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) tak diragukan lagi.

Hal itu mengantarkannya sebagai sebagai Kepala Daerah Terfavorit Peduli Perumahan Rakyat yang dianugerahkan oleh Himpunan Pengembang Pemukiman dan Perumahan Rakyat (Himperra).

Penghargaan tersebut diserahkan kepada Gubernur Khofifah yang diwakili oleh Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Cipta Karya Jawa Timur Bayu Trihaksoro pada Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Himperra 2022 di di Nusa Dua, Bali, Kamis (8/9/2022).

Atas penghargaan yang diterima tersebut, Gubernur Khofifah menyampaikan rasa terima kasih atas sinergi, kolaborasi, dan kontribusi semua pihak dalam menyediakan perumahan yang terjangkau serta layak huni untuk rakyat.

"Alhamdulillah, terima kasih Himperra atas penghargaan yang diberikan. Penghargaan ini tentu bukan hasil kinerja saya pribadi. Setiap pencapaian ini merupakan buah kerja keras, sinergi, dan kolaborasi dari semua pihak. Utamanya dalam mewujudkan pengembangan perumahan rakyat di Jatim,” ungkapnya melalui keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Sabtu (10/9/2022).

Khofifah pun berharap, penghargaan tersebut dapat menjadi pemantik semangat bagi Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim untuk terus memperjuangkan hak-hak masyarakat dalam mendapatkan hidup setara dan sejahtera, termasuk untuk mendapatkan tempat tinggal yang layak huni.

"Untuk itu, saya beserta jajaran Pemprov Jatim mendukung (pembangunan) perumahan murah untuk masyarakat berpenghasilan rendah seperti yang digagas (oleh) Himperra. Sebab, kebutuhan papan adalah pemenuhan kesejahteraan masyarakat yang memang harus dipenuhi," ujar Khofifah.

Sebagai bentuk dukungan, Khofifah pun ikut merumuskan regulasi terkait pembangunan perumahan murah bersama Pemprov Jatim. Hal ini dilakukan untuk memastikan seluruh proses terwujud dengan baik.

“Agar terwujud perumahan murah, maka harus dirumuskan suatu regulasi yang mempermudah prosesnya di lapangan. (Selain itu) juga harus dipastikan agar implementasi di lapangan terlaksana sesuai dengan aturan dan ketentuan,” ujar Khofifah.

Tak hanya memberikan dukungan dari segi kebijakan atau regulasi, Khofifah juga menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi dalam mewujudkan rumah layak huni, khususnya bagi masyarakat kurang mampu yang tinggal di rumah tidak layak huni (rutilahu).

Sebagai contoh, Pemprov Jatim bekerja sama dengan Komando Daerah Militer (Kodam) V Brawijaya sukses melakukan renovasi terhadap 1.952 rutilahu.

Untuk diketahui, program kerja sama dengan Kodam V Brawijaya pada 2022 dilaksanakan di 11 kabupaten dan kota. Selain merenovasi bangunan rumah, program tersebut juga fokus memperbaiki sanitasi rumah agar lebih layak dan bersih.

"Alhamdulillah program rutilahu ini rutin dilaksanakan Pemprov Jatim bersama Kodam V Brawijaya. Ini adalah upaya kita memberikan tempat tinggal yang layak bagi masyarakat (serta) terjamin kebersihan dan sanitasinya sehingga mereka bisa tinggal di rumah yang nyaman dan kualitas kesehatannya juga meningkat," kata Khofifah.

Khofifah pun menegaskan, program renovasi rumah tinggal layak huni yang dilakukan oleh pihaknya menjadi bagian penting dalam mengakselerasi pembangunan seluruh elemen di Jatim.

https://regional.kompas.com/read/2022/09/10/12415461/dukung-pembangunan-rumah-bagi-mbr-khofifah-dianugerahi-kepala-daerah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke