Salin Artikel

Olah Lahan Tidur Bersama Warga, Polisi di Perbatasan RI-Timor Leste Terima Penghargaan

Pria yang bertugas sebagai Kepala Unit Samapta Polsek Lasiolat diganjar penghargaan atas prestasinya di bidang pertanian.

Dia mengolah lahan tidur milik warga Desa Maneikun, Kecamatan Lasiolat, Kabupaten Belu, menjadi lahan perkebunan yang ditanami tomat lahurus serta tanaman komoditi lainnya.

Selain Nasrul, dua polisi lainnya yakni Ajun Inspektur Dua (Aipda) Nikodemus Dubu dan Bripka Ristiany Densi Doko, menerima penghargaan yang sama.

Kepala Kepolisian Resor Belu Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Yosep Krisbiyanto memberikan apresiasi dan penghargaan kepada tiga anggota Polres Belu yang mengukir prestasi di luar bidang tugas utama.

Penghargaan kepada tiga anggota berprestasi itu diserahkan Kapolres yang wilayahnya berbatasan langsung dengan Timor Leste itu.

"Pemberian penghargaan atau reward ini berdasarkan penilaian kinerja oleh pimpinan bahwa ketiga personel tersebut telah memberi kontribusi positif bagi institusi Polri khususnya Polres Belu," ujar Yosep, kepada sejumlah wartawan, Kamis (11/8/2022).

Selain itu, lanjut dia, pemberian reward ini sebagai bentuk motivasi buat anggota lain agar berlomba mengukir prestasi yang bisa mengangkat nama keluarga dan institusi.

"Ketiga rekan kita ini diganjar penghargaan karena kita anggap berprestasi di luar daripada bidang tugasnya masing-masing," kata Yosep.

Dia berharap, apa yang diberikan kepada tiga anggota ini menjadi pemicu bagi seluruh anggota Polres Belu, kalau masih bisa melaksanakan kegiatan di luar bidang tugasnya masing-masing.

"Tentunya ini semua akan mendapat perhatian khusus dari pimpinan kita, baik di Polda maupun di Mabes. Seperti rekan-rekan kita sebelumnya yang mengukir prestasi dan diberikan reward untuk mengikuti sekolah Perwira,"ujar dia.

Dia pun berpesan kepada seluruh anggota Polres Belu untuk terus melayani masyarakat dengan profesionalisme tinggi. Yosep juga menginatkan anggotanya agar tidak menyakiti hati masyarakat.

Sebelumnya diberitakan, bersama warga petani di Desa Maneikun, Bripka Nasrul Ikhwan Ninong, memanfaatkan lahan tidur.

Ia menanam sekitar 700 tanaman tomat lahurus yang merupakan khas daerah Lasiolat di lahan seluas setengah hektar.

Tomat lahurus merupakan satu-satunya jenis tomat yang berukuran besar. Tomat itu hanya bisa tumbuh di beberapa desa di Kecamatan Lasiolat, Kabupaten Belu.

"Sangat motivasi buat saya untuk menunjukkan kepada masyarakat petani Kecamatan Lasiolat. Apalagi potensi di sini banyak lahan kosong sehingga bagaimana caranya kita memanfaatkan lahan yang ada itu untuk bercocok tanam," ujar Nasrul kepada sejumlah wartawan.

Sebagai seorang anggota polisi, Nasrul ingin menunjukkan bahwa daerah perbatasan potensial untuk pertanian. Oleh karena itu, ia ikut memanfaatkan lahan tidur untuk menanam tomat.

https://regional.kompas.com/read/2022/08/11/211809078/olah-lahan-tidur-bersama-warga-polisi-di-perbatasan-ri-timor-leste-terima

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke