Salin Artikel

Waspada Potensi Angin Kencang di Perairan Taman Nasional Komodo, Ini Imbauan BMKG

KOMPAS.com - Masyarakat dan wisatawan di sekitar Taman Nasional Komodo (TMK), Nusa Tenggara Timur (NTT), diminta waspada potensi angin kencang dan gelombang tinggi di bagian selatan.

Hal itu diungkapkan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Komodo Manggarai Barat.

"Waspadai angin kencang dan gelombang di perairan bagian selatan TNK. Gelombang dalam kategori rendah, tapi disertai angin kencang," kata Kepala Stasiun Meteorologi Komodo Manggarai Barat Sti Nenotek di Labuan Bajo, Minggu, dilansir dari Antara, Minggu (31/7/2022). 

Nenotek mengatakan, angin bertiup dari Timur-Tenggara dengan kecepatan 8 sampai 35 km/jam. Sedangkan gelombang berada pada kategori rendah, yakni 0,5 sampai 1,25 meter.

Selain itu, Sti juga mengingatkan masyarakat untuk mengantisipasi potensi bencana hidrometeorologi kering seperti kebakaran hutan/lahan (karhutla) pada musim kemarau.

Dirinya meminta para petani untuk tidak membersihkan lahan atau membuka lahan baru dengan cara dibakar. Hal itu untuk mencegah terjadinya karhutla.


Sebelumnya, prakirawan BMKG Stasiun Meteorologi El Tari Kupang Ni Putu Nonik Prianti mengatakan, potensi angin kencang diperkirakan mulai dari 28-29 Juli 2022.

"Angin kencang di sebagian wilayah NTT, termasuk di kota Kupang adalah fenomena setiap tahun yang rutin terjadi saat musim kemarau, atau pada periode Juni – September," ujar Prianti kepada Kompas.com, Kamis (28/7/2022) petang.

(Penulis : Kontributor Kupang, Sigiranus Marutho Bere | Editor : Priska Sari Pratiwi)

https://regional.kompas.com/read/2022/07/31/133401678/waspada-potensi-angin-kencang-di-perairan-taman-nasional-komodo-ini-imbauan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke