Salin Artikel

Kuliner Unik di Kota Semarang, Ketika Jamu Disulap Jadi Es Krim Lezat

Tampak depan, bangunan putih sederhana bertuliskan "Makuta Jamu Cafe" memang seperti kedai pada umumnya. Namun, saat melangkahkan kaki ke pintu masuk, bau rempah dan jamu yang khas akan menyambut siapapun yang berkunjung.

Tak berhenti di situ, kafe sederhana yang berdiri sejak tahun 2018 itu didesain dengan desain klasik nan elegan. Ditambah cahaya lampu yang temaram, seolah memberi kenyamanan di setiap sudut ruangan.

Bukan sembarang kafe, Makuta Jamu Cafe menyediakan beragam menu dari bahan pokok jamu. Tidak hanya jamu seduh, kafe ini juga menjajakan pilihan menu seperti es krim, minuman botani, hingga kopi jamu.

Pemilik Makuta Jamu Cafe, Seno Budiono, menuturkan, kafe miliknya ini memang didesain untuk menarik kalangan muda agar turut melestarikan bahan-bahan rempah.

Dirinya menyebut, jamu merupakan salah satu minuman warisan nenek moyang yang berkhasiat untuk membantu menyehatkan badan. Sehingga, tak ada salahnya jika anak muda turut mengonsumsi jamu sebagai gizi tambahan.

"Kami disini menyulap jamu yang dikenal dengan rasa pahit, menjadi minuman yang enak dinikmati. Biar anak-anak muda kenal jamu dan mau datang," tutur Seno saat ditemui Kompas.com, Senin (18/7/2022).

Lebih jelas Seno menuturkan, pilihan jamu yang paling digemari anak muda yaitu jamu dalam bentuk es krim.

Uniknya, ada banyak pula varian rasa yang disajikan. Tidak hanya jahe, Makuta Jamu Cafe juga menawarkan es krim rasa susu telur madu jahe (STMJ), moringa (kelor), beras kencur, temulawak, hingga kunir asem.

Tentu, es krim tersebut sudah diformulasikan dengan bahan-bahan lain agar terasa lebih lezat.

"Bertahun-tahun kami menyusun formula agar dapat rasa yang pas. Ya namanya trial and error. Gimana caranya biar rasa jamu dan es krim nya bisa berimbang," jelas Seno.

Menariknya, Seno tidak memberi harga yang mahal untuk satu porsi jamu di kafe miliknya. Karena sasaran utamanya anak muda, harganya hanya berkisar Rp 18.000 hingga Rp 36.000 saja.

Selain es krim, imbuh Seno, kopi jamu juga banyak diminati anak-anak muda. Menurut dia, kopi jamu juga dapat membantu menyehatkan badan, seperti membantu mengobati pilek dan memperhalus kulit.

"Kopi juga tren di kalangan anak muda. Beberapa kali pelanggan datang gara-gara setelah minum jamu itu pileknya mereda," ucap dia.

Agar jamu terobosan yang dibangun oleh Seno itu berkembang, nantinya Makuta Jamu Cafe akan memperlebar pemasaran di sejumlah tempat.

"Kalau tidak unik di zaman sekarang, tidak terlalu banyak orang yang suka. Karena kafe sekarang sudah menjamur," pungkas dia.

https://regional.kompas.com/read/2022/07/18/233245278/kuliner-unik-di-kota-semarang-ketika-jamu-disulap-jadi-es-krim-lezat

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke