Salin Artikel

Kadus soal Kecelakaan Mobil yang Tewaskan 3 Orang di Sembalun: Kenapa Penumpang Banyak Sekali

Kepala Dusun Bantek, Desa Sembalun Timba, Gading Turmuzi mengakui sempat menggunakan mobil yang ditumpangi delapan korban sebelum kecelakaan.

"Malam itu, sebelum kejadian hari Kamis kemarin saya tumpangi mobil itu, rasanya normal-normal aja, saat disetir pemiliknya," kata Turmuzi, Jumat (15/7/2022).

Turmuzi menyayangkan, mobil tersebut mengangkut delapan orang ketika kecelakaan terjadi pada Rabu (13/7/2022). Padahal menurutnya, jumlah maksimal penumpang ialah lima orang.

"Kenapa bisa (mengangkut) banyak sekali (penumpang). Kita aja enggak berani kalau buat delapan orang begitu," kata Turmuzi.

Dia menambahkan, sejauh ini korban masih masih belum bisa dimintai keterangan lantaran masih trauma.

"Mereka ini masih trauma, belum bisa bercerita banyak," kata Turmuzi.


Turmuzi menjelaskan, tujuh dari delapan korban masih memiliki hubungan keluarga. Tiga penumpang meninggal dunia.

Korban Inak Alwi alias Sahmini (70) yang meninggal bersaudara dengan Inak Gian (50), salah satu korban selamat.

Lalu Hafzal (21) dan Mela Sugianti (27) merupakan anak dari Sahmini.

Kemudian Aininnisa (22) yang selamat merupakan suami dari Hafzal dan memiliki anak M. Zaid Hijil (5). Zaid juga selamat dalam kejadian tersebut.

Sedangkan Inara (4) yang merupakan korban meninggal merupakan anak dari Mela Sugianti.

https://regional.kompas.com/read/2022/07/15/211238878/kadus-soal-kecelakaan-mobil-yang-tewaskan-3-orang-di-sembalun-kenapa

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke